TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Terungkap, alasan Walikota Kupang Jefri Riwu Kore copot kadis dan semua pegawai di Dinas Perhubungan.
Tindakan ini adalah pertama kali terjadi dalam sejarah di Indonesia, dimana semua pegawai mulai dari kepala dinas hingga pehawai staf dipecat, dicobot jabatannya, dan dimutasi.
Pemecatan secara besar-besaran yang terjadi di Kota Kupang itu karena Walikota Kupang Jefri Riwu Kore ingin bersih-bersih di pemerintahaannya.
Tidak lain karena ada indikasi korupsi di Dinas Perhubungan Kota Kupang.
Walikota Jefri menilai seluruh pegawai tidak patuh pada instruksi pimpinan.
Sikap tegas kepada para PNS di Dinas Perhubungan itu, disampaikan Jefri saat Pelantikan dan Serah Terima Jabatan Eselon II di Lantai 1 Kantor Wali Kota Kupang, Jumat (18/1/2019).
"Pagi ini salah satu dinas, saya berhentikan dan memecat seluruhnya sampai ke pimpinan," tegas Jefri Riwu Kore.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Kupang saat ini, dijabat Alex Jewarus sebagai pelaksanan tugas (plt).
Ia pun mengaku tidak takut dengan keputusan yang diambilnya.
Ia menantang kalau ada yang tidak setuju silakan laporkan.
"Silahkan dilapor ke mana saja," katanya.
Walikota Jefri mengatakan akan mengganti seluruh pegawai yang dicopotnya.
"Hari ini semuanya akan diganti," tegas Jefri.
Jefri menegaskan ini kepada semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Jika ada yang tidak mengikuti aturan dan membuat keputusan tidak benar maka harus ditindak tegas.
"Cukup satu tahun kita berikan keluwesan. Mulai hari ini kita akan menindak tegas. Hari ini kita ganti pejabat Eselon I, Kadis, Seksi, kita ganti semuanya," tuturnya.
Jefri menyampaikan, satu dinas yang akan dipecat yaitu semua yang ada di Dinas Perhubungan.
Mulai mulai dari Kepala Dinas sampai bawahan dipecat semua.
Mereka dipecat karena tidak melaksanakan tugas dengan baik.
Indikasi korupsi