TRIBUNNEWS.COM, BOJONEGORO - Watini (52), warga Dusun/Desa/Kecamatan Gondang, Bojonegoro yang terseret arus saat sungai anak Kali Pacal meluap belum juga ditemukan.
Watini diketahui terseret arus tiga hari lalu, Kamis (31/1/2019), sekitar pukul 16.00 WIB.
Saat itu dia bersama anaknya Lasmini (24), pulang dari hutan usai mencari daun gebang untuk bahan sapu.
Namun hujan yang deras kala itu membuat anak Kali Pacal meluap.
Beruntung Lasmini yang juga ikut terseret arus berhasil selamat saat ditolong warga.
"Watini belum ditemukan, petugas masih mencari di aliran sungai sekitar," Kata Plt Kepala BPBD Kabupaten Bojonegoro, Nadhif Ulfia, Minggu (3/2/2019).
Baca: Bule Wanita yang Mengamuk di Catur Muka Sempat Gigit Betis Petugas Satpol PP yang Ingin Mengobatinya
Ulfia menjelaskan, pencarian dilakukan pagi hingga sore hari, saat cuaca sudah menunjukkan gelap maka pencarian akan diakhiri.
Petugas melakukan pencarian dengan menggunakan perahu karet, dan juga perahu tradisional.
Selain itu juga berenang dengan menggunakan alat bantu tradisional.
"Petugas gabungan SAR BPBD, Polsek dan Koramil ikut membantu pencarian. Ada juga relawan lainnya, semoga lekas ditemukan," ujarnya.
Berdasarkan SOP SAR Bojonegoro, laka air dilaksanakan maksimal tiga hari dan dapat diperpanjang tiga hari apabila keluarga atau Pemdes meminta.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Tiga Hari, Warga Bojonegoro yang Terseret Arus Tak Kunjung Ditemukan, Pencarian Terus Dilakukan