Sutia sempat memberikan masukkan kepada Fitri Yu jika tak ada cicilan lagi, nikah saja.
Dan memang Fitri ada rencana menikah tahun ini, karena Imlek lalu main ke rumah calon mertuanya di Tanjungpinang.
"Fitri Yu bilang ke saya, iya memang sudah disuruh nikah waktu ke Tanjungpinang kemarin," kata Fitri.
Sempat Jalan Bareng Tunangan
Sutia juga bercerita jika malam sebelum ditemukan tewas bersimbah darah dan dengan tangan terikat di rumahnya, Senin (11/2/2019), Fitri sempat keluar bersama tunangannya.
Saat pulang jalan bersama tunangannya, Fitri sempat mampir main ke rumahnya.
"Pakaiannya malam itu anggun kali, cantiklah pokoknya. Bajunya gaun warna hijau lumut. Saya bilang cantik kali lah mami ini," ucapnya kepada korban.
Baca: Waspada Tikus Dalam Rumah, Bisa Tularkan 3 Penyakit Berbahaya Pada Si Kecil
Sebutan mami itu memang melekat panggilan Fitri Yu. Sebab, anak Sutiah bernama Sila sangat akrab dengan korban.
"Anak saya yang kecil ini sangat dekat sama Fitri, soalnya kadang aja tidur siang di rumah Fitri, makanya kami bilang Fitri ini maminya Sila," ujarnya.
Malam itu pula usai jalan dengan sang tunangan, Fitri juga sempat bermain bersama Sila, sambil memberikan roti.
"Ia, malam itu dia bilang, adek mau roti nggak, cuman Sila gak mau. Anak saya malah merengek maunya ikut jalan sama korban," ujarnya.
Bahkan anak Sutia tersebut menangis seharian, seakan mengetahui telah kehilangan orang yang sudah sayang kepadanya.
"Ini anak, nangis sampai malam dia, kayaknya dia ngerasa kalau kehilangan maminya. Soalnya dekatnya kan dari bayi," sebutnya kembali.
Kepada Tribunbatam.id, Sutiah juga menunjukkan kenangan baju jahitan permintaan Fitri saat Imlek.