"Sementara diduga pelaku yang sama. Masih kami dalami," jawabnya.
Dari tangan kedua pelaku, polisi mengamankan 7 jenis kartu ATM berbeda.
"Dan juga uang tunai hasil kejahatan Rp 700 ribu," tandasnya.
Sementara uang lainnya jadi rebutan warga, karena disebar saat ketahuan sedang mencuri uang di ATM.
Petugas keamanan berhasil membekuk dua pelaku pembobol ATM Lampung Walk, Selasa, 5 Maret 2019.
Setelah diperiksa, tenyata keduanya adalah warga Kota Agung, Tanggamus.
Hal ini diungkapkan Mulya Arobi, satpam Lampung Walk yang turut menangkap pelaku.
"Dari identitas itu orang Brantasena Kota Agung. Namanya Suhaipi seingat saya. Satunya tidak ada identitas," ungkapnya saat ditemui di Lampung Walk.
Menurut Mulya, sebenarnya pelaku ada tiga orang.
Namun, satu orang yang menggunakan mobil Toyota Vios warna abu-abu berhasil kabur.
"Ya dugaan tiga orang. Jadi satu bawa mobil kabur. Dan dua orang kami tangkap karena kabur ke arah Hotel Syariah. Yang pertama mergoki rekan saya, N Irsan Firdaus," jelas dia.
Kecurigaan satpam Lampung Walk bermula saat N Irsan Firdaus menegur pengemudi mobil Vios yang parkir di depan jalan.
"Kan di pinggir jalan gak boleh parkir. Nah, mobil itu parkir dan sampai memutuskan tali pagar. Saya datangi dan saya mau tegur," ujar Irsan.
Sebelum menegur pengemudi, Irsan mengaku melihat dua orang keluar dari mobil dan langsung naik tangga Lampung Walk.