TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Bupati Bogor membentuk Tim Fasilitator Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) guna mengoptimalkan potensi-potensi daerah yang selama ini belum maksimal terserap.
Tim yang diketuai oleh Sofyan Sjaf tersebut terdiri dari beberapa anggota dari berbagai profesi seperti praktisi hukum, perwakilan pemerintah daerah, pemerhati lingkungan, pengusaha, serta akademisi.
Menurut Ade Yasin, pembentukan tim ini untuk menggenjot pembangunan di kabupaten Bogor melalui penggunaan dana Corporate Social Responsibility (CSR) akibat berkurangnya APBD Kabupaten Bogor dari Rp 7,5 triliun tahun 2018 lalu menjadi Rp 6,02 triliun di tahun 2019
“Dalam pembangunan kita tidak boleh hanya bergantung dengan APBD, tetapi kami akan optimalkan potensi-potensi daerah yang belum tergali untuk membangun Kabupaten Bogor, salah satunya dengan menggunakan dana CSR,” kata Ade Yasin di Aduitorium Setda, Senin (11/3/2019).
Dalam kesempatan tersebut, Ade Yasin juga meminta agar tim TJSL untuk bekerja secara transparan dan akuntabel serta segera menginventarisir jumlah perusahaan yang beroperasi di Bumi Tegar Beriman, sehingga kehadiran mereka benar-benar bermanfaat untuk masyarakat.
“Intinya adalah bagaimana TJSL ini harus mampu bekerja dan bertanggung jawab terhadap pengawasan pembangunan baik yang dilakukan perusahaan maupun TJSL itu sendiri sehingga manfaatnya bisa dirasakan masyarakat. Dan saya juga menjamin bahwa masyarakat boleh mengawasi dan perusahaan diberikan hak untuk mengaudit tim TJSL ini sebagai bagian dari transaparansi Pemerintah Daerah” tutur Ade Yasin.
Soal BAB 4 Matematika Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Beserta Kunci Jawaban, Pengukuran Luas dan Volume
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com