Laporan Wartawan Tribun Medan Muhammad Fadli Taradifa
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Nyawa M Sumardi (26) warga Jalan Karya, Kecamatan Medan Barat melayang usai menyenggol bagian sensitif seorang wanita.
Menurut informasi yang didapat pada, Rabu (3/4/2019) menyebutkan, Sumardi menyenggol payudara seorang wanita sebut saja bernama Mawar.
Lantas Mawar tidak terima dengan perlakuan tidak senonoh yang diduga dilakukan Sumardi lalu melaporkan kejadian tersebut kepada abangnya yang disebut berinisial Lo.
Lo yang mendapat kabar tersebut dari adiknya, spontan geram dan langsung mencari keberadaan Sumardi.
Begitu melihat Sumardi, Lo dan kawan-kawannya menghajarnya hingga kritis.
Lo melakukan penganiayaan dengan benda tumpul.
Baca: Detik-detik Penemuan Mayat Dalam Koper & Dibuka Polisi, Warga dan Kepala Desa Sampai Ketakutan
Sumardi sempat kabur ke Gang Karsa yang tidak jauh dari Jalan Karya.
Puas menganiaya Sumardi, Lo cs meninggalkannya.
Alhasil, Sumardi mengalami luka yang cukup serius.
Sumardi pun dibawa ke Rumah Sakit Imelda untuk perawatan medis namun tim medis menyatakan korban meninggal dunia.
Untuk kepentingan autopsi, jasad Sumardi dibawa ke RS Bhayangkara.
Kapolsek Medan Barat Kompol Choki Sembiring Meliala yang dikonfirmasi, membenarkan terjadinya penganiayaan berat di Jalan Karya tersebut.
"Iya betul. Untuk beberapa pelaku sudah kita amankan namun untuk otak pelaku utama belum.
Masih kita kembangkan karena beberapa pelakunya baru saja kita amankan.
Untuk motif belum diketahui," pungkas Choki. (mft/tribun-medan.com)