News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pelarian Andrei Berakhir Setelah Aksinya Sembunyi di Dalam Parit Ditutupi Dedaunan Ketahuan Warga

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Andrei Spiridonov (kiri), dan aksinya kelabui kejaran petugas sesaat sebelum ditangkap oleh kepolisian pada Minggu (28/4/2019) di sebuah parit Gang Tunjung Sari, Tohpati Denpasar.

TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Andrei Spiridonov (36) yang kabur dari sel tahanan Polda Bali sempat bingung mau kemana usai kabur, Sabtu (27/1/2019) dini hari.

Dia kemudian memilih untuk sembunyi sementara di sebuah parit ukuran sempit di Gang Tunjung Sari, Tohpati Denpasar Timur.

Andrei kemudian mengambil dedaunan menutupi tubuhnya seperti mengubur diri layaknya pasukan militer agar tak terdeteksi oleh orang lain.

Informasi yang dihimpun di kepolisian, aksi buronan ini gagal, lantaran masih ada warga sekitar yang melihat aksinya ini.

Warga kemudian melaporkan kasus itu ke kepolisian.

Kabid Humas Polda Bali Kombes Hengky Widjaja mengatakan Andrei Spiridonov ditetapkan sebagai tersangka kasus penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang kabur di sela penahanan.

Namun kata dia, dalam tempo kurang lebih 45 jam, tepatnya pukul 22.48 Wita, Minggu (28/4/2019), anggota Unit Opsnal Ditresnarkoba Polda Bali atas nama Aiptu Gusti Ngurah Wiryanata dan Bripka Ketut Sudiastu mendapat info dari masyarakat terkait orang tersebut.

Baca: Bule Rusia yang Kabur Ditemukan Bersembunyi di Dalam Parit, Tubuhnya Ditutupi Rumput

"Benar, yang dimaksud bahwa orang asing ada menyelinap di sebuah parit di Gang Tunjung Sari Tohpati Denpasar Timur. Atas laporan tersebut anggota unit Opsnal Ditresnarkoba dibantu masyarakat dapat mengamankan tersangka orang asing atas nama Andrei Spiridonov," jelas Kombes Hengky Widjaja, Senin (29/4/2019).

Selanjutnya tersangka dibawa ke Ditresnarkobab Polda Bali dan dilakukan pemeriksaan kesehatan di Rumah Sakit Bhayangkara.

Izin Hendak BAB
Seperti diberitakan sebelumnya, tersangka melarikan diri dari kamar mandi lantai dua gedung Direktorat Reserse Narkoba Polda Bali.

Modusnya, berpura-pura sakit perut dan minta izin buang air besar (BAB).

Dengan kedua tangan dan kaki dirantai, bule berperawakan kurus itu dikawal seorang petugas.

Tersangka masuk toilet dan anggota jaga menunggunya di luar.

Tersangka lompat melalui ventilasi kamar mandi, Andrei berlari menuju utara dan turun di atas atap rumah penduduk. Akibatnya, atap rumah jebol.

Seorang tangkapan narkoba Polda Bali asal Rusia bernama Andrei Spiridonov (36) kabur dari pengawalan petugas Kepolisian Polda Bali, Minggu (28/4/2019), dini hari tadi. (Dok Polda Bali/Tribun Bali)
Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini