Pemeriksaan dikawal ketat, dan terlihat juga beberapa petugas laboratorium forensik berseragam lengkap memeriksa sel tersebut.
Diduga tahanan kabur dengan cara menjebol terali ventilasi udara di depan kamar tahanan.
Saat ini ventilasi tersebut sudah ditutup oleh petugas dengan menggunakan triplek sepanjang 1 meter.
Tahanan yang kabur, merupakan para tersangka hasil ungkap kasus yang dilakukan Sat Narkoba Polresta Palembang.
Berikut data tahanan yang melarikan diri sbb :
Sel Tahanan I
Jumlah Tahanan : 12 Orang
Sisa Tahanan : 6 Orang
Melarikan Diri : 6 Orang
• Hafis Karsim
• Bimo Saputra
• Syahril
• M. Trisno
• Wahyu Darmawan
• Sumardi
Sel Tahanan II
Jumlah Tahanan : 12 Orang
Sisa Tahanan : -
Melarikan Diri : 12 Orang
• M. Jaim Padli
• Agus Subraya
• Hendri Rampo
• M. Komri
• Fahmi
• Khomaini
• Alvin Febriansyah
• Yunas Ramadhan
• M. Iki Gunawan
• Ardian KW
• Zahri
• Kgs. Ridwan
Sel Tahanan III
Jumlah Tahanan : 16 Orang
Sisa Tahanan : 4 Orang
Melarikan Diri : 12 Orang
• Yadi Firdaus
• Rajab Semendawai
• Samsul Bahri
• Solti Almito
• Muryadi
• Ahmad Kasturi
• M.Hasyim Azhari
• Rizal Ishak
• Fariansyah
• Boy Budiono
• Maulana
• M. Arif Hidaytullah
Peran Istri
Indah (23), warga Jalan Perintis Kemerdekaan, Lorong Produksim Kelurahan Duku, Kecamatan Ilir Timur (II) diamankan Tim gabungan Polresta Palembang.
Indah diduga turut membantu suaminya, salah satu dari 30 tahanan narkoba yang kabur kemarin.
Saat dimintai keterangan, Indah mengaku sebelumnya ia sempat dihubungi sang suami yakni M Arif Hidayatullah (24) untuk dibawakan beberapa barang.
"Waktu itu saya dihubungi sekitar pukul 13.00 WIB suami saya M Arif Hidatullah, untuk dibawakan uang dan ponsel. Kemudian pas saya berikan kepada suami, saya diminta untuk membawa gergaji besi dan diberikan kepada temannya sesama tahanan," kata Indah, Senin (6/5/2019).