Modal Menjadi Anggota DPRD Sumenep Madura Tembus Rp 4 Miliar, Padahal Gaji dan Tunjungan Selama 5 Tahun Hanya Rp 1,5 Miliar
TRIBUNNEWS.COM, SUMENEP - Menjadi calon legislatif (Caleg) Pemilu 2019 benar-benar menguras biaya yang cukup besar.
Data dan informasi yang diperoleh Tribunmadura.com menyebutkan, untuk maju dan lolos menjadi Anggota DPRD Kabupaten saja, seorang caleg harus menghabiskan dana hingga Rp 4 miliar, pada Pemilu yang digelar 17 April 2019 lalu
Dengan modal sebesar Rp 4 miliar tersebut, tampaknya cukup sulit untuk kembali saat seseorang duduk dan terpilih sebagai Anggota DPRD Sumenep Madura.
Pasalnya, selama ini gaji anggota DPRD dan penghasilan Anggota DPRD Sumenep hanya berkisar Rp 30 jutaan setiap bulan.
Setelah dipotong untuk pajak, partai dan fraksi, maka jumlah tersebut tersisa sekitar Rp 26 juta.
Baca: Beber Dugaan Kecurangan Pemilu via Robot Pemantau IT KPU, Sahabatnya Takut Ponakan Mahfud MD Diciduk
Baca: Selama 10 Tahun, Mahasiswi Pintar yang Kuliah di PTN Surabaya ini Dicabuli Ayah Kandungnya Sendiri
Baca: Suka Dengan Adiknya Sendiri, Sugeng Pelaku Mutilasi di Pasar Besar Malang Kemana-mana Nempel Pacaran
Baca: Gagal Lolos Jadi Anggota DPRD Jatim, Alila Bachsin Adik Wagub Emil Dardak ini Malah Mengaku Senang
Baca: Usai Prabowo Tolak Hasil Penghitungan Suara, Sandiaga Pilih ke Surabaya & Jadi Imam di Masjid Agung
Dengan kata lain, selama lima tahun wakil rakyat di Sumenep Madura akan menerima pendapatan berupa gaji dan tunjangan kurang lebih Rp 1,5 miliar.
Diketahui, bahwa anggota Dewan memperoleh pendapatan kurang lebih Rp 5 juta dalam setiap perjalanan dinas.
Bila setiap bulan ada perjalan dinas, maka total dana yang didapat anggota DPRD Sumenep selama lima tahun adalah Rp 300 juta.