News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemilu 2019

Mau Ikut People Power di Jakarta, 24 Orang Asal Kalimantan ini Diamankan di Surabaya, Ini Akibatnya

Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Mau Ikut People Power di Jakarta, 24 Orang Asal Kalimantan yang Naik Kapal ini Diamankan di Surabaya, Begini Akibatnya

Mau Ikut People Power di Jakarta, 24 Orang Asal Kalimantan yang Naik Kapal ini Diamankan di Surabaya, Begini Akibatnya

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya merazia sebanyak 24 orang yang akan mengikuti aksi people power di Jakarta, Senin (20/5/2019).

Sebanyak 24 orang tersebut merupakan penumpang KM Mutiara Ferindo V dari Kalimantan Selatan (Kalsel).

Mereka kena razia polisi, ketika petugas melakukan sweeping di area kedatangan Gerbang Surya Nusantara Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya.

"Mereka dari Kalimantan tiba di Surabaya rencananya akan naik kereta bergabung dengan kawan-kawannya," kata Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Antonius Agus Rahmanto, Senin (20/5/2019).

Menurut AKBP Antonius Agus Rahmanto, puluhan massa dari Kalimantan Selatan tersebut akan mengikuti aksi people power pada 22 mei 2019 di Jakarta, yang digelar bersamaan dengan pengumuman hasil Pemilu 2019 oleh KPU RI.

Baca: BREAKING NEWS - Diduga Mau ke Jakarta Bawa 4 Bom Molotov, 54 Orang Pamekasan Diamankan di Suramadu

Baca: Fakta Terbaru MUTILASI di Pasar Besar Malang, Korban Tak Bisa Penuhi Nafsunya Sugeng Resmi Tersangka

Baca: Cegah Warga Jatim Ikut People Power di Jakarta, Kapolda Luki Intensifkan Sweeping Perketat Keamanan

Baca: Sugeng Lakukan Hal Ekstrim ke Organ Intim Korban Hingga Pingsan, Lalu Mutilasi di Pasar Besar Malang

Baca: 25 Tahun Setia Jadi Nasabah Premium, Tabungan Rp 5 M Pria Surabaya ini Malah Raib, Begini Kisahnya

Dikatakan, KM Mutiara Ferindo V dari Kalimantan Selatan yang ditumpangi 24 orang tersebut bersandar sekitar pukul 06.30 WIB di Pelabuhan Jamrud Utara Terminal Gapura Surya Nusantara.

"Kami memeriksa barang-barang penumpang, ada pakaian ganti, perlengkapan salat," jelasnya.

Kata AKBP Antonius Agus Rahmanto, pihaknya juga melakukan pemeriksaan kepada 14 orang diantaranya yang mengeluh sakit ringan.

Sebanyak 24 orang tersebut, dilanjutkan Agus telah dipulangkan ke kota masing-masing dengan pengawalan polisi ke Bandara Juanda.

BERITA SELANJUTNYA  >>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini