TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Jelang Idul Fitri 2019, berbagai pusat perbelanjaan ramai didatangi pembeli untuk mencari kebutuhan di hari raya nanti.
Tak terkecuali di pasar-pasar tradisional di Palembang, salah satunya adalah Pasar 16 Ilir Palembang yang kini dipadati para pembeli.
Tak hanya dipadati para pembeli, ternyata di tengah kondisi ramainya pasar mendorong para pencopet pun ikut beraksi memanfaatkan kesempatan tersebut.
Pantauan di lapangan, tampak wajah-wajah pencopet di Pasar 16 ilir terpampang jelas di sebuah spanduk.
Spanduk ini dipasang di kawasan Pasar 16 Ilir Palembang.
Tujuannya mengingatkan para pembeli untuk berhati-hati.
Baca: Rencana Pembunuhan 4 Tokoh Nasional Dituding Hanya Rekayasa, Kapolri Siap Buktikan di Pengadilan
Spanduk ini dipasang oleh Polsek IT 1 Palembang.
Kapolsek IT 1 Palembang Kompol Edi Rahmat didampingi Kanit Reskrim Ipda Jhony Palapa mengatakan, Pasar 16 Ilir Palembang yang masuk wilayah hukumnya dikenal rawan pelaku pencopetan, terlebih saat menjelang Hari Raya Idul Fitri.
"Selain memasang spanduk berisikan foto-foto pelaku pencopetan, kami juga menyebar anggota Buser untuk melakukan pengintaian terhadap aksi pelaku pencopetan," ujarnya, Kamis (30/5/2019).
Sejauh ini, Pasar 16 Ilir Palembang mulai dipadati masyarakat yang akan berbelanja kebutuhan lebaran.
Mulai padatnya masyarakat yang akan berbelanja di Pasar 16 Ilir Palembang ini, dimanfaatkan para pelaku pencopetan untuk melancarkan aksinya.
Baca: Mantan Pilot Profesional Jepang Pengungkap Misteri MH-370 Menduga Bakal Ditangkap Jika ke Malaysia
Para pencopet ini, biasanya beraksi tidak hanya seorang diri.
Akan tetapi, mereka juga beraksi secara berkelompok.
Dalam beraksi, para pelaku pencopetan memiliki peran masing-masing.