Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Pos Kupang.Com, Dion Kota
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Yohanis Kause (21), warga Kelurahan Oebesa tewas setelah kepalanya dilindas ban belakang mobil truk pengangkut pasir pada Senin (1/7/2019) malam di jalan Diponegoro, Kota Soe.
Korban sebelumnya diketahui terjatuh dari sepeda motornya diduga akibat kehilangan kendali saat mencoba melambung kendaraan di depannya.
Saat terjatuh, korban terseret di atas badan aspal bersama motornya menuju mobil truk yang datang dari arah berlawanan.
Karena posisi yang sudah terlalu dekat, supir truk tak bisa menghindar dan akhirnya ban belakang mobil truk melindas kepala korban dan langsung tewas seketika.
Kasat Lantas Polres TTS, Iptu Wastoro kepada pos kupang.com, Selasa (2/7/2019) di ruang kerjanya menceritakan kronologi kecelakaan maut tersebut bermula ketika korban memacu sepeda motor GL pro dari arah kampung Rote menuju pertokoan tanpa menggunakan helem.
Saat melintasi jalan Diponegoro tepatnya di tugu lilin karena kondisi lalu lintas cukup ramai, korban hendak melambung kendaraan di depannya melalui arah kiri.
Baca: Istri Sopir Jokowi Meninggal Akibat Kecelakaan, Jasa Raharja Santuni Rp 50 Juta
Naas, saat mencoba melambung kendaraan di depannya, datang dari arah berlawanan mobil truk pengangkut pasir yang hendak berbelok masuk menuju arah Dinas Kesehatan.
Diduga, korban kaget saat melihat mobil truk yang datang dari arah berlawanan sehingga hilang kendali, terjatuh lalu terseret menuju arah mobil truk.
Naasnya, tubuh korban terseret mengarah ke ban belakang mobil truk dan langsung terlindas.
Korban yang tidak menggunakan helem menyebab kepala korban remuk akibat terlindas ban belakang truk.
"Sebelum terlindas truk, korban jatuh dari sepeda motornya dan terseret menuju arah ban belakang truk," ungkap Wastoro.
Usai kecelakaan maut tersebut, supir truk langsung menghentikan laju kendaraannyanya. seketika masyarakat berbondong-bondong berkumpul melihat kejadian tersebut.
Jenazah korban dievakuasi setelah ban belakang truk didongkrak guna mengangkat kepala korban yang tertindih ban belakang truk.
Baca: Sopir Angkot Cabuli Siswi SMA di Kota Kupang Dibekuk Saat Kemudikan Bemo
Jenazah korban sempat dibawa ke RSUD SOE sebelum dijemput pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka.
"Kuat dugaan kecelakaan ini terjadi akibat korban kurang berhati-hati saat melambung dan tidak melihat kendaraan dari arah depannya," katanya.
Selain itu korban juga tidak menggunakan helem sehingga mengalami luka parah dibagian kepala.
Sepeda motor korban dan mobil truk dengan plat nomor DH 8575 CA langsung diamankan ke Mapolres TTS. Supir truk juga ikut diamankan guna diperiksa.
Wastoro menghimbau kepada para pengendara sepeda motor agar menggunakan helem sebagai pelindung kepala pada saat berkendara dan memarahi aturan lalu lintas.
Saat hendak melambung atau berbelok, para pengendara dihimbau untuk mengamati dengan baik kondisi lalu linta disekitarnya.
Sebelumnya, seorang mahasiswa asal Kampung Tadaruha, Desa Baomekot, Kecamatan Hewokloang, Kabupaten Sikka yang diidentifikasi beenama Sebastianus Erwin, tewas kecelakaan lalu lintas di jalur jalan Lanuda, Penfui Timur tepatnya depan Susteran Vioreti, dekat Bukit Cinta, Kamis (30/5/2019) dini hari.
Baca: Tulisan Anak Driver Ojek Online di Helm Bikin Penumpang Pasti Terharu
Informasi yang dihimpun Pos Kupang. Com di IPJ RSU WZ Johannes Kupang, Kamis (30/5/2019) menyebutkan, korban mengendarai sepeda motor Honda Revo melaju dari arah barat hendak mencari nasi goreng.
Korban berboncengan dengan temannya baru kembali menghadiri acara keluarga di Blok A Perumahan Lopo Indah Permai, BTN Kolhua.
Mahasiswa Fisip Jurusan Ilmu Administrasi Publik Semester IV Universitas Widya Mandira Kupang, ini diduga tewas di Tempat Kejadian Perkara (TKP) menabrak dump truk dan ditolong warga dan dilarikan ke IGD RSU Kupang. Informasinya, di TKP yang sama terjadi tabrakan beruntun dan korbannya seorang mahasiswa asal Manggarai.
Ketua Program Jurusan Ilmu Administrasi Publik Fisip Unwira, Hendrikus Kaha berserta dosen serta mahasiswanya langsung mendatangi IPJ menyatakan turut berlangsungkawa.
Demikian keluarga besar Perhimpunan Mahasiswa Maumere Sikka (Permasi), dan Kerukunan Keluarga Besar Maumere (KKBM).
Jenazah akan di bawa ke Maumere melalui kapal feri via Pelabuhan Bolok.
Artikel ini telah tayang di pos-kupang.com dengan judul BREAKING NEWS: Yohanis Tewas Ditempat Terlindas Ban Truk