Imam saat itu bilang, "Masa kamu sudah diajari nggak bisa," jawab Imam.
Usai itu Prada DP bergegas lagi ke Hotel dan menyalakan pemicu untuk membakar dan meninggalkan kamar.
Belakangan pemicu api itu gagal.
Kronologi Lengkap
Pagi, 8 Mei 2019, usai membunuh Vera di kamar Penginapan Sahabat Mulia Sungai Lilin, Prada DP mulai berpikir bagaimana menghilangkan mayat Vera.
Pada Pukul 06.00, Prada DP kemudian berpakaian dan keluar dari kamar menuju teras belakang penginapan tersebut.
Prada DP lalu masuk ke gudang yang tak ada orang di sana.
Ia melihat ada sebuah gergaji besi bekas tidak bergagang.
Prada DP lalu mengambil gergaji itu dan membawa ke kamarnya lagi.
"Di dalam kamar terdakwa melepas pakaiannya dan hanya menggunakan celana dalam dan selanjutnya mambawa masuk mayat Vera ke dalam kamar mandi," kata Oditur.
Baca: Pelaku Penculikan dan Pemerkosaan Terhadap Gadis di Garut Ditangkap Setelah Dijebak Keluarga Korban
Prada DP lalu merebahkan tubuh tak bernyawa Vera di samping kloset.
"Terdakwa lalu memotong siku tangan kanan korban dengan gergaji yang diambilnya dari gudang. Sebelum tangan korban putus, gergaji yang digunakan patah," kata Oditur.
Lantas Prada DP lalu berpikir lagi bagaimana membuang mayat korban.
Pukul 08.00, Prada DP lalu keluar kamar dengan membawa patahan gergaji besi dibungkus pakaian dengan tas ransel.