TRIBUNNEWS.COM, MUARA TEBO - Seekor buaya sinyulong ditemukan warga Desa Pulau Temiang, Tebo Ulu, Tebo, Sabtu (9/8/2019) sore.
Satu di antara warga yang berhasil dikonfirmasi Tribunjambi.com, Muhmmad Mukhtar mengatakan, buaya itu ditemukan sekitar pukul 16.45 WIB di Sungai Batanghari, Desa Pulau Temiang.
"Tadi sekitar pukul 16.45 WIB buaya itu bertengger di kayu lapuk di pinggir sungai. Kebetulan air surut," terangnya.
"Sama-sama warga mengintai, lalu menembak. Pertama (yang ditembak) tengkorak kepalanya dengan senapan gobok," katanya.
Dia mengatakan, buaya sinyulong itu sudah terlihat oleh warga beberapa hari terakhir.
Dan tindakan yang dilakukan warga, kata dia, lantaran buaya itu telah meresahkan warga, khususnya Pulau Temiang.
Informasi yang dia peroleh, buaya itu diduga telah memakan korban.
"Sudah makan korban, empat orang dewasa, dua anak-anak. Saya kebetulan yang memandikan jenazahnya," jelasnya.
Dia menjelaskan, di daerah tersebut terdapat banyak buaya.
Selain buaya sinyulong yang diperkirakan berbobot sekitar 1 ton itu, masih ada sedikitnya tiga buaya berukuran besar lainnya.
Buaya itu ditangkap di Sungai Batanghari, Pulau Sangka, Dusun Pulau Puro.
Sebelumnya, sudah banyak upaya yang dilakukan warga untuk menangani masalah buaya tersebut. Mulai dari membaca yasin bersama, hingga mendatangkan tim SAR.
"Dulu sudah ada tim SAR, polisi, dan warga coba setrum dan datangkan pawang buaya. Tapi buayanya malah tambah banyak," ujar dia.
Baca: Penjelasan Polisi Terkait Video Viral Pemuda Diduga Mengencingi Bendera
Dia berharap, ada jalan keluar untuk mengatasi masalah buaya tersebut.