Tak berapa lama pun, sejumlah polisi lainnya berhasil melumpuhkan pelaku.
Simak videonya di bawah ini:
Polisi temukan senjata dalam tas pelaku
Setelah melakukan penyerangan tersebut, pelaku langsung dibekuk oleh Densus Polda Jatim.
"Pelaku kami lumpuhkan dan diperiksa oleh Datasement Khusus Polda Jatim," kata Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Sandi Nugroho.
Dari dalam tas pelaku, polisi menumukan beragam jenis senjata, termasuk senjata air soft gun.
Selain senjata air soft gun, polisi juga menemukan pisau penghabisan, celurit, dan ketapel dengan amunisi kelereng.
"Barang-barang itu di dalam tas ransel," kata Sandi.
Selanjutnya, barang-barang tersebut dijadikan sebagai barang bukti.
Diduga simpatisan ISIS
IM diduga simpatisan ISIS.
Polisi menyebut menemukan barang bukti beberapa senjata, makanan ringan, dan kertas dengan cetakan lambang.
"Sajam, celurit, ada ketapel, ada anak ketapel, air soft gun, ada lambang tertentu," kata Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera di Polsek Wonokromo, Sabtu (18/7/2019) seperti dikutip dari Surya.id.
"Iya begitulah (lambang ISIS)," tambah dia.