"Kejadian ini dalam rangka Kemah Budaya Nasional dan direncanakan akan dibuka pada besok," katanya.
Ia menjelaskan, bahwa murid dan guru tersebut hendak melakukan gladi.
Pada saat bersamaan, ada beberapa orang pekerja yang sedang memasang sound system.
Tiba-tiba, sound system roboh dan menimpa 5 korban.
"Rencananya anak-anak ini akan menari massal besok itu," tuturnya.
Pihak kepolian, kata dia, masih mendalami penyebab insiden ini.
Baca: Cerita dari Nenek Bocah yang Jenazahnya Dibopong Paman, Menangis Menjerit dan Bersyukur Ada Penolong
Polisi tengah memeriksa pihak pekerja yang memasang sound system.
Dijelaskannya, ada empat orang yang memasang sound sistem tersebut.
Antara lain bernama Dodi (34), Hendri (34), Majik (45) dan Herman (50).
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul Saksi Mata Ungkap Kronologi Sound System Roboh di Padang Panjang, Sempat Dengar Dentuman Keras