News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kabut Asap

BREAKING NEWS: Kualitas Udara di Tanjung Jabung Timur Jambi Masuk Level Berbahaya

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pencemaran udara di Tanjab Timur akibat kahutla masuk level berbahaya. Tribunjambi/Abdullah Usman

TRIBUNNEWS.COM, MUARA SABAK - Hasil pengujian oleh Dinas Lingkungan Hidup Tanjabtim, Jumat (6/9/2019) sejak pukul 00.00 hingga 06.00 kualitas udara di Kabupaten Tanjung Jabung Timur masuk kategori berbahaya.

Pantauan Tribunjambi.com di lapangan, sejak malam hari hingga pagi harinya, kondisi udara di wilayah timur Jambi ini semakin terasa sesak dan pengap.

Hal tersebut terjadi sejak beberapa hari terakhir.

Mislan (40), warga sekitar menuturkan kabut akan terasa menyengat pada waktu-waktu tertentu, misal malam hari sekitar pukul 22.00 WIB hingga menjelang pagi.

Kabut asap pekat saat umat muslim melaksanakan Sholat Idul Adha di Jalan Rahadi Osman, Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (11/8/2019) pagi. TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASAN (TRIBUN PONTIANAK/TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI)

"Tengoklah pagi ini jarak pandang 100 meter ado ntah idak, apo lagi malam karno gelap be kalo dak tu mungkin lebih pekat dari pagi ini kabutnyo. (lihat saja pagi ini jarak pandang 100 meter ada atau tidak, apalagi malam karena gelap, kalau tidak mungkin lebih pekat dari pagi ini kabutnya," ujarnya.

Sementara itu berdasarkan hasil pengukuran kualitas udara oleh Dinas Lingkungan Hidup Tanjab Timur, melalui alat PM 2,5 Mikron yang selalu di-update setiap waktunya menunjukkan, udara di Kabupaten Tanjab Timur sempat berada di level berbahaya.

Baca: Hotman Paris Senyum saat Diskakmat Anies Baswedan Soal Perempuan : Jangan Ditanya Lagi !

Baca: Pria di Jambi Cabuli Anak Tirinya Selama 2 Tahun, Ternyata Sempat Minta Izin kepada Sang Istri

Hal tersebut dapat dilihat melalui tabel hasil pengukuran pada 24 jam sebelumnya, dan ditambah 7 jam setelahnya.

Diketahui kualitas udara didominasi status tidak sehat dan bahkan berbahaya.

Seperti pada hasil pengukuran tanggal 5 September, sejak pukul 00,00 - 23,55 kualitas udara di Tanjab Timur hanya ada dua jenis tidak sehat dan berbahaya.

Ditambah tujuh jam selanjutnya sangat tidak sehat dan berbahaya.

"Dari hasil pengukuran rutin kita memang diketahui kondisi udara saat ini cukup mengkhawatirkan. Selain tidak sehat, sangat tidak sehat juga bahkan sudah sampai ke level berbahaya," jelas Kadis LH Tanjab Timur, Gustin.

Dia mengimbau masyarakat untuk mengurangi aktivitas di luar rumah, dan menggunakan penyaring udara atau masker saat di luar rumah guna menghindari terserang ISPA.

"Tentunya partikel-partikel debu yang dibawa angin bercampur asap tentu akan tidak sehat bagi kesehatan," ujar dia.(usn)

Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul BREAKING NEWS, Kondisi Udara di Tanjab Timur Masuk Level Berbahaya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini