Laporan Wartawan Surya Firman Rachmanudin
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Yuli Ernawa (40) warga Dukuh Kupang Barat, Surabaya ini tega mengajak istrinya, Wahyu Sulistiawati (31) untuk mencuri.
Bukannya mengingatkan suami agar bekerja secara benar, Wahyu mau saja diajak mencuri.
Apalagi tidak punya pekerjaan tetap sehingga menuruti saja perintah suaminya.
Dalam menjalankan aksinya, pasangan suami istri (pasutri) ini berkeliling mencari sasaran di warung kopi atau restoran dengan kondisi terbuka tanpa penjagaan dari pemiliknya atau pun saat kondisi sepi.
Baca: Bikin Laporan Palsu Pencurian, Pria di Pesanggrahan Ditangkap Polisi
"Tersangka menggunakan sepeda motor berkeliling mencari warkop atau cafe yang sepi, tersangka YL ini masuk melihat ada barang yang bisa diambil atau tidak, sedangkan tersangka WS menunggu di luar," beber Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Giadi Nugraha, Rabu (9/10/2019).
Pasangan ini berhasil menggasak empat buah handpone milik karyawan Pizza Combi di kawasan Jalan Barata Jaya 51 Surabaya, pada (8/8/2019) lalu.
"Selain itu, seminggu sebelum di TKP Barata Jaya, keduanya ini beraksi di wilayah Lakarsantri, di sebuah warung kopi. Hasilnya sebuah handphone juga," tambahnya.
Yuli mengaku jika tak punya pilihan lain selain mencuri untuk bertahan hidup.
Baca: Daftar Tiket Murah ke China dari Surabaya, Cocok untuk Liburan Akhir Pekan
"Saya menganggur. Kadang kerja serabutan. Kalau mau makan ya terpaksa nyuri itu," ujar Yuli mengaku.
Disinggung mengajak sang istri, Yuli mengaku jika untuk mengelabuhi korban atau warga.
"Kalau ajak istri kan gak keliatan mau nyuri," jawabnya singkat.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Begini Sepak Terjang Pasutri Pencuri di Surabaya, Keliling Kota Cari Target Sasaran