News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Densus 88 Kembali Tangkap Satu Terduga Teroris di Lampung, Diduga Jaringan JAD Pimpinan Ujang

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI

Tim juga memasang garis polisi dan menutup jalan agar tidak ada masyarakat mendekat.

Setelah penggeledahan, tim berhasil menemukan bahan-bahan yang diduga sebagai peledak yakni sulfur 1,5 kilogram, bubuk warna putih sebanyak 2 kilogram, butiran super nova untuk bahan mercon.

 

"Kami temukan juga lampu LED yang diduga detonator. Dan ada handphone yang dirakit untuk switcing," ujar salah satu anggota Tim Densus 88 Antiteror yang melakukan penggeledahan.

Ia juga mengatakan, jika penggeledahan tersebut berdasarkan pengakuan R.

"Dalam pengakuannya kepada petugas, R masih menyimpan beberapa bubuk peledak di rumah neneknya tersebut," ujar petugas yang tidak mau menyebutkan namanya ini.

Atas pengakuan tersebut, Tim Densus 88 Antiteror menurunkan tim penjinak bom Gegana.

"Kami belum tahu ada berapa makanya kami turunkan jibom (penjinak bom)," jelasnya.

Histeris

Saat penggeledahan, pemilik rumah yang tak lain nenek R, Hasanah, nampak histeris.

Ia terlihat bingung dengan kehadiran Tim Densus 88 dan Gegana.

Dengan menggunakan rukuh putih, Hasanah sempat keluar dan bersandar di mobil teknisi bom milik Gegana. Hasanah kemudian berjalan menuju halaman rumah.

Sembari mengusap mukanya beberapa kali, ia melihat tim Gegana berpakaian lengkap dengan rompi antipeluru masuk ke dalam rumahnya.

Tim Gegana terlihat membawa beberapa alat dan perkakas penjinak bom.

Lurah Perumas Way Halim, Hartanto menegaskan, bahwa warganya Hasanah tidak ada kaitannya dengan penemuan barang diduga peledak di dalam rumah.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini