TRIBUNNEWS.COM, BATU - Bencana angin kencang melanda Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Malang, Jawa Timur, Minggu (20/10/2019 pukul 19.30 WIB.
BPBD Kota Malang melaporkan satu orang meninggal dunia dan beberapa orang luka-luka akibat peristiwa ini dan mengalami gangguan saluran pernafasan.
Sementara sekitar 550 orang mengungsi.
Pagi ini kecepatan angin sudah menurun dan pemulihan darurat akan segera dilakukan.
Rilis yang diterima Tribunnews dari Agus Wibowo, Ka Pusdatin dan Humas BNPB menyebutkan, kronologis agin kencang melanda Desa Sumberbrantas, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, pada Sabtu (19/10/2019) sekira pukul 23.30 WIB.
Baca: 6 Artis Indonesia Meninggal Tragis di Puncak Karir, Terbakar di Mobil, Idap Tipes Hingga Kecelakaan
Hingga Minggu kemarin angin masih berhembus kencang.
Seluruh wilayah Desa Sumberbrantas hampir seluruhnya lumpuh.
Banyak pohon tumbang yang mengganggu akses jalan raya dan mengancam beberapa bangunan rumah maupun dan fasilitas umum.
Hingga saat ini listrik masih padam dan mengganggu jaringan komunikasi.
Dilaporkan sejumlah kerusakan bangunan rumah, fasilitas umum, jaringan komunikasi dan jaringan listrik.
Upaya yang dilakukan di antaranya kaji cepat, koordinasi dengan pihak terkait, evakuasi masyarakat terdampak ke pos pengungsian, pendirian pos pelayanan kesehatan dan pendirian dapur umum.
Titik pengungsian masyarakat berada di Posko PB BPBD Kota Batu, Rumas Dinas Walikota, Balai Desa Punten dan Balai Desa Tulungrejo.
Baca: Promotor Konser Ari Lasso Akhirnya Bersuara, Janji Ganti Tiket dan Biaya Perjalanan Penonton
Untuk tindak lanjut direkomendasi untuk mengevakuasi seluruh warga yang berada di Desa Sumberbrantas.
Untuk pertimbangan keamanan dan keselamatan, jalur lalu lintas Kota Batu - Kabupaten Mojokerto via Cangar ditutup.
Sementara TNI, Polri, dan Satpol PP mengamankan lokasi terdampak yang ditinggalkan.
Personel/Instansi yang terlibat dari Pemerintah Kota Batu, TNI, Polri dan Relawan.