"Aku baru tau kalau Nopi nguburke korban di situ, karena dia (Nopi) juga tak memberi tau saya.
Biasanya kalau ada jenazah yang ingin dikubur pasti Nopi memberitahukan saya," ujarnya saat dihubungi via telepon, Sabtu (26/10/2019).
Dia menambahkan bahwa penguburan tersebut harus dilakukan sesuai prosedur dan biasanya berjalan pada saat jam operasional kerja.
"Harusnya itu dia beritahu aku dan lakukan pada jam 08.00-16.00.
Baca: FAKTA TERBARU Prostitusi Kota Batu: PA Beri Pengakuan, Minta Maaf & Keberatan Soal Putri Pariwisata
Baca: Unggahan Pertama Insta Story Citra Kirana dan Rezky Aditya Usai Lamaran
Baca: Update Prostitusi Artis: PA Tak Mau Dikaitkan dengan Putri Pariwisata, Mucikari JL Positif Narkoba
Kalau pun mau dikuburkan malam hari pasti sudah kasih tau saat jam operasionl," kata Toni.
Dia menuturkan bahwa Nopi sudah enam tahun bekerja di sana.
Selama ini, ia memiliki kepribadian yang baik.
"Dia sudah bekerja kurang lebih 6 tahun dan baik orangnya bahkan pada saat kejadian saya tak melihat hal mencurigakan dari Nopi,"kata Toni.
Dari keterangannya bahwa pelaku mengubur Apriyanita menimpa pemakaman yang lama dan tak dalam.
"Dia menguburkan di situ menimpa pemakaman yang lama dalamnya pun cuma satu meter lebih," katanya.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Kronologi Aksi Pelaku Kubur ASN Kementerian PU di TPU Kandang Kawat, Bisa Lancar karena Paman Yudi,