TRIBUNNEWS.COM - Lanjutan kasus penemuan mayat yang dicor di mushala rumahnya, istri dan anak korban malah saling tuduh.
Penemuan mayat Surono yang dicor di mushala rumahnya di Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (4/11/2019) masih dalam penyelidikan polisi.
Namun, polisi menemui kesulitan mengungkap pelaku karena istri dan anak Surono justru saling menuduh telah membunuhnya.
Polisi menahan istri dan anak Surono, korban pembunuhan yang jenazahnya dicor di bawah lantai mushala rumah korban, di Desa Sumbersalak, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Senin (4/11/2019).
Kapolsek Ledokombo AKP Wardoyo Utomo mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan, anak dan istri korban saling tuduh sebagai pelaku pembunuhan Surono.
• Penemuan Mayat Dicor di Bawah Mushala, Jasad Dikubur Tiga Lapis, Keramik hingga Semen
Namun, hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan, termasuk memeriksa sejumlah saksi.
"Dua orang yang diamankan yakni istri dan anak Surono justru saling menuduh. SN menuduh anaknya yang membunuh suaminya. Namun, anak juga saat diperiksa, balik menuduh ibunya yang membunuh," ujar Wardoyo, Senin (4/11/2019).
Dari hasil olah tempat kejadian perkara, polisi melihat adanya kejanggalan di mushala rumah korban, Mushala menjorok ke luar dan melebihi batas tembok.
Sebelumnya diberitakan, penemuan jenazah Surono bermula dari kecurigaan anak korban, Bahar (27), yang menelepon ibunya untuk menanyakan keberadaan ayahnya.
Saat itu Bahar sedang berada di Bali untuk bekerja.