TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Sebanyak 13 warga negara asing (WNA) korban ambruknya jembatan kayu di Montigo Resort Batam dilarikan ke RS Bhayangkara Batam.
"Kalau di sini (RS Bhayangkara) hanya 13. Rata-rata WNA asal Singapura," kata salah petugas rumah sakit, Bripda Indra kepada Tribun Batam, Kamis (7/11/2019) malam.
Menurutnya, akibat kejadian ini seorang pasien mendapatkan perawatan cukup serius.
"Ibu Ralimawati usia 63 tahun cidera di kaki kanan. Keluarga minta dibawa langsung ke Singapura," terangnya.
Dari keterangannya pula, hanya sekitar 2 atau 3 orang turis asal Indonesia yang turut menjadi korban.
Sementara itu, dari salah satu sumber Tribun Batam disebutkan sebanyak 12 korban juga harus mendapat perawatan di Klinik Dokter Syahrial Batu Besar, Kota Batam.
Menurut sumber itu, untuk korban di Klinik Dokter Syahrial hanya mengalami cedera ringan.
"Jadi perlu sedikit penanganan medis saja," kata sumber yang tak ingin disebutkan nama.
Berikut daftar lengkap korban :
a. 13 orang korban ke RS Bhayangkara Polda Kepri dengan identitas :
1) Az, usia 47 tahun
2) No, usia 30 tahun
3) Ro, usia 44 tahun
4) Ju, usia 57 tahun
5) Ha, usia 63 tahun
6) Ra, usia 63 tahun
7) Ro
8) LK, usia 30 tahun
9) Az, 46 tahun
10) Ha, 63 tahun
11) SK, 50 Tahun
12) NH, usia 29 tahun
13) MI, usia 41 tahun
b. 12 orang korban ke Klinik Dokter Syahrial Batu Besar,Nongsa, Batam, dengan identitas sebagai berikut:
1) Wa/P/30 tahun
2) SN/P/41 tahun
3) AI/P/59 tahun
4) NBA/P/ 49 tahun
5) NBO/P/51 tahun
6) Na/P/25 tahun
7) ASA/P/41 tahun
8) MBA/P/60 tahun
9) Mu/P/36 tahun
10) Sa/P/42 tahun
11) RBH/P/63 tahun
12) MIB/L/41 tahun.
Baca: Jembatan Montigo Resort Batam Ambruk, Polisi Periksa Enam Saksi
Baca: Usai Tusuk Keponakan, Dodi Tusuk Perutnya Sendiri, Begini Kejadiannya
Baca: Baru Merapat di Pelabuhan Batu Ampar Batam, Polisi Geledah Barang Bawaan Penumpang KM Kelud
Diduga Tak Kuat Tahan Beban
Sebelumnya, jembatan pelantar di Montigo Resort Batam ambruk, Kamis (7/11/2019) sekitar pukul 16.00 WIB.
Akibat insiden jembatan ambruk di Montigo Resort Batam, puluhan wisatawan asing asal Singapura menjadi korban setelah tercebur ke laut di bawah pelantar tersebut.
Pasca kejadian, korban dilarikan ke rumah sakit.
Setidaknya ada dua rumah sakit yang menangani puluhan pasien tersebut.
Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Erlangga saat dikonfirmasi mengatakan, setelah mendapatkan informasi jembatan di Montigo Resort Batam ambruk, anggotanya langsung mengevakuasi korban.
"Kejadiannya sore. Setelah mendapatkan informasi kita ke sana dan lakukan evakuasi," kata dia.
Erlangga juga membenarkan kalau puluhan orang yang menjadi korban tersebut merupakan warga negara asing yang datang dari Singapura.
Baca: Baru Merapat di Pelabuhan Batu Ampar Batam, Polisi Geledah Barang Bawaan Penumpang KM Kelud
Baca: Usai Tusuk Keponakan, Dodi Tusuk Perutnya Sendiri, Begini Kejadiannya
"Kondisinya saat itu para korban sedang berfoto di sana. Mungki karena kelebihan muatan dan tiang penyangga tidak kuat dan akhirnya roboh," kata Erlangga.
Dari 25 orang yang menjadi korban ada yang mengalami patah di pergelangan kaki dan ada juga di tulang iga.
"Selebihnya hanya luka ringan saja," tegasnya.
Dibawa ke Rumah Sakit
Jembatan Montigo Resort di Nongsa, Batam, Kepri roboh, Kamis (7/11/2019) sore.
Akibatnya, puluhan warga negara asing (WNA) yang berada di atas jembatan menjadi korbannya.
Saat ini, korban jatuhnya jembatan itu telah dilarikan ke RS Bhayangkara Kota Batam.
Hal ini dibenarkan oleh salah satu petugas rumah sakit, Yongki.
"Ya itu ada puluhan orang di IGD. Sekitar jam 6 dibawa ke sini tadi," terangnya.
Pantauan Tribun Batam di rumah sakit, terlihat kerumunan orang berkumpul di halaman depan.
Beberapa pria juga memakai baju kaus berkerah dengan tulisan Montigo Resort.
Diduga pria-pria itu merupakan karyawan atau pekerja Montigo Resort.
Terlihat pula mobil bus dengan bacaan Montigo Resort.(Tribunbatam.id/alamudin hamapu/Setiawan_koe)
(tribunbatam.id/dipanusantara)
Artikel ini telah tayang di tribunbatam.id dengan judul DAFTAR Nama Korban Ambruknya Jembatan Montigo Resort Batam