"Dugaanya mengarah ke situ (mesum). Untuk beberapa pil yang ditemukan apakah obat kuat masih didalami. Korban sudah diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan," ujarnya saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Minggu (17/11/2019).
Jasad K kemudian dilarikan ke RSUD dr Soedjati Purwodadi untuk diperiksa lebih lanjut.
Dari hasil keterangan tim medis menyatakan bahwa K meninggal dunia akibat serangan jantung.
"Dugaan meninggal dunia akibat serangan jantung," kata dokter RSUD dr Soedjati Purwodadi, dr Sofyan Endi.
Penulis : Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Diduga Hendak Mesum, Oknum Kepala Desa Tewas di Dalam Mobilnya"