News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Yosefo Dibantai Tiga Saudara Kandung Gara-Gara Tanah Warisan

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Yosefo Waruwu alias Ama Dedi (50) tewas mengenaskan usai dibantai oleh keluarga sendiri di Dusun IV Desa Orahili Idanoi, Kecamatan Hiliserangkai, Kabupaten Nias, Kamis (12/12/2019) sekitar pukul 17.00 WIB.

Laporan Wartawan Tribun Medan M Andimaz Kahfi

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Keserakahan menguasai harta warisan hingga berujung pembantaian terhadap saudara kandung, terjadi di Dusun IV Desa Orahili Idanoi, Kecamatan Hiliserangkai, Kabupaten Nias, Kamis (12/12/2019) sekitar pukul 17.00 WIB.

Yosefo Waruwu alias Ama Dedi (50) tewas mengenaskan usai dibantai tiga saudaranya yakni Talizomasi Waruwu alias Sibaya Gayuti (65), Martinus Waruwu alias Ama Endang (32) dan Kurniawati Waruwu alias Ina Endang (32).

Pembunuhan sadis itu terjadi saat Yosefo membersihkan kebun warisan orangtua.

Mirisnya korban tewas saat belum lama balik ke kampung halaman yang telah ditinggalkan belasan tahun lamanya.

Korban bersama keluarganya selama ini merantau di Kota Padang, Sumatera Barat.

PS Paur Subbag Humas Polres Nias Bripka Restu Gulo mengatakan, untuk sementara diduga motif pembunuhan sadis itu adalah perebutan harta warisan.

Baca: Kapalnya Disambar Petir, 3 dari 4 Nelayan Ditemukan Tak Bernyawa

Baca: Reaksi Billy Syahputra Soal Kabar Harta Warisan Almarhum Olga Syahputra Mulai Menipis

Baca: Divonis Mati, Pembunuh Sopir Taksi Online di Garut Masih Bisa Tersenyum, Ini Reaksi Kuasa Hukumnya

"Motif sementara aksi pembunuhan sadis yang dilakukan para pelaku karena perebutan harta warisan," kata Restu via telepon seluler, Jumat (13/12/2019).

"Penanganan TKP dilaksanakan oleh personel Satreskrim Polres Nias bersama dengan Polsek Hiliduho," sambungnya.

Dijelaskan Restu, polisi tak butuh waktu lama, untuk mengamankan dua orang pelaku.

Setelah pelaku beraksi pukul 17.00 WIB, sekitar pukul 19.00 WIB, dua dari tiga pelaku berhasil diamankan oleh polisi.

Kedua orang itu adalah Talizomasi Waruwu alias Sibaya Gayuti dan Kurniawati Waruwu alias Ina Endang.

"Sampai saat ini kita masih terus melakukan pengejaran terhadap tersangka Martinus Waruwu alias Ama Endang (32) yang melarikan diri saat usai kejadian," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Yosefo Waruwu dibunuh oleh ketiga saudaranya saat membersihkan kebun warisan orangtua.

Baca: Dengar Teriakan dan Hampir Pergoki Aksi Pembunuhan, Misem Langsung Dibekap 2 Cucunya, 1 Gigi Copot

Baca: Inilah yang Sebabkan Aulia Kesuma Punya Utang Miliaran hingga Nekat Bunuh Suami Demi Kuasai Harta

Baca: Diduga Terkait Politik Uang, Polisi Tangkap Ketua Tim Pemenangan Prabowo-Sandi Nias

Ketiga pelaku menghabisi nyawa korban dengan cara membacok korban menggunakan parang.

Mendapat hantaman parang tajam, korban jatuh tersungkur di tanah dengan berlumuran darah.

Anak korban Dedi Junasri Waruwu alias Dedi (20) berusaha menyelamatkan diri dari TKP, dan melihat dari kejauhan bapaknya dianiaya oleh ketiga pelaku.

Dedi kemudian berlari menuju tempat keramaian dan memberitahukan kejadian itu kepada Haniria Waruwu alias Gani (35) yang merupakan warga setempat.

"Anak korban dengan nafas terengah-engah mengatakan bahwa bapaknya telah dianiaya oleh ketiga orang pelaku," kata Bripka Restu Gulo.

Kemudian sekitar pukul 18.00 WIB, kejadian sadis itu dilaporkan kepada Polsek Hiliduho oleh Kades Orahili Idanoi, Kecamatan Hiliserangkai, Kabupaten Nias melalui telepon seluler.

Pukul 19.00 WIB, personel gabungan Polres Nias dan Polsek Hiliduho mendatangi TKP untuk melakukan pemeriksaan dan penyelidikan. (mak/tribun-medan.com)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Dibantai 3 Saudara Kandung di Lahan Warisan, Polisi Buru Satu Lagi Pembunuh Sadis Yosefo

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini