Laporan Wartawan Serambi Indonesia Dede Rosadi
TRIBUNNEWS.COM, SINGKIL - Warga Desa Ketapang Indah, Singkil Utara, Aceh Singkil, berhasil memancing buaya ukuran 2,5 meter di sungai yang mengalir persis di belakang rumah, Sabtu (14/12/2019).
Penduduk memancingnya lantaran buaya meresahkan.
Buaya masuk ke daratan memangsa ayam dan bebek peliharaan.
Kehadiran buaya di dekat rumah bukan hanya malam hari bahkan siang bolong acap terlihat anak-anak setempat yang sedang main.
"Sering meresahkan makanya ditangkap," kata Nazar warga Ketapang Indah.
Lantas bagimana cara memancing buaya ala penduduk Ketapang Indah? Begini tekniknya.
Pancing yang digunakan berukuran besar, sebesar paku beton.
Baca: Sungai Way Semaka Lokasi Habitat Buaya, Warga Diminta Waspada
Baca: Jasad Hanafi Ditemukan 10 Jam Sejak Dikabarkan Hilang, Diduga Diterkam Buaya
Baca: Viral Pria di Sulawesi Barat Ditemukan Tewas Mengapung di Sungai Setelah Bergulat Dengan Buaya
Mata pancing yang digunakan pun kwalitasnya terbaik.
Bisa digunakan untuk mancing ikan bobot ratusan kilogram.
"Mata pancingnya saja Rp 100 ribu sebuah," ujar Nazar.
Sedangkan umpan yang digunakan untuk menarik buruan ayam putih.
Setelah dipasang umpan, pancing diikat kawat baja berwarna putih yang memiliki daya tahan luar biasa.
Teknik itu cukup ampuh, tak butuh waktu lama seekor buaya langsung sambar umpan.
Binatang buas itu pun tak bisa melepaskan diri kendati meronta sekuat tenaga.
Termasuk saat sampai di darat, kendati hanya diikat menggunakan tali pelastik kecil, buaya tidak bisa begerak liar.
Sebab mata pancing masih mengait kuat di mulutnya
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Begini Teknik Mancing Buaya Ala Warga Aceh Singkil