News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kecelakaan Maut di Pagaralam

Jerit Memilukan Aisyah Bocah 9 Tahun Korban Bus Sriwijaya, Nyaris Tenggelam Terbawa Arus 'Tolong Om'

Editor: Agung Budi Santoso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses evakuasi penumpang bus Sriwijaya yang jatuh ke jurang saat melintas di di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Tengah , kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa (24/12/2019). Akibat kecelakaan tersebut 28 penumpang ditemukan tewas dan 13 lainnya mengalami luka-luka.

TRIBUNNEWS.COM -  Tragedi kecelakaan maut yang menewaskan 27 penumpang di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Pagar Alam, Sumatera Selatan (Sumsel), Selasa (24/12/2019), menyisakan cerita mendalam bagi dan Aisyah, bocah 9 tahun dan sang nenek.

Betapa tidak, ia tak pernah membayangkan bus Sriwijaya dengan nomor polisi BD 7031 AU rute Palembang-Bengkulu yang ditumpanginya terjun bebas ke jurang dengan kedalam 75 meter.

Hasanah menceritakan, sebelum bus yang ditumpanginya masuk ke dalam jurang, ia bersama cucunya bernama Aisyah (9), dan kedua rekannya sedang bercanda tak sedang tidak tidur.

Sambungnya, dalam perjalanan dari Bengkulu ke Palembang, bus yang dikemudikan Feri sempat terperosok ke parit di Kecamatan Pendopo, Kabupaten Empat Lawang, Sumsel.

• Cerita Imron Korban Kecelakaan Bus Sriwijaya, Sempat Bercanda: Kalau Tidak Sampai, Lupa Jalan Aku

• UPDATE Kecelakaan Bus Sriwijaya Palembang: 25 Tewas, 13 Selamat, Proses Evakuasi Masih Berlangsung

Untuk mengeluarkan bus yang masuk dalam parit, lanjutnya, seluruh penumpang disuruh keluar lalu bus ditarik oleh mobil lain.

"Bus kami hampir terbalik. Seluruh penumpang langsung disuruh turun. Waktu itu ada mobil travel yang lewat, kami minta tarik," kata Hasanah, yang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Besemah, Kota Pagaralam, Selasa (24/12/2019).

Belum lama bus melaju, sambungnya, Bus Sriwijaya yang dikemudikan Fery menabrak pembatas jalan dan langsung masuk ke jurang.

Proses evakuasi korban kecelakaan bus Sriwiajya yang masuk ke jurang di i Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, kota Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa (24/12/2019). (HANDOUT/KANTOR SAR PALEMBANG)

"Sopir kami itu bawa mobil ngebut. Saya tidak lagi tidur, waktu itu lagi ngobrol sama cucu. Tiba-tiba bus langsung terjun begitu," jelasnya.

Untuk keluar dari dalam bus, lanjutnya, para penumpang pun memecahkan kaca.

• BREAKING NEWS: Bus Sriwijaya Kecelakaan, Terpersok ke Jurang di Pagaralam, Puluhan Penumpang Tewas

"Saya pegang cucu saya. Teman-teman saya langsung pecahkan kaca, kami keluar," ujarnya yang duduk di nomor 4 dari belakang bus dikutip dari TribunSumsel.com.

Saat keluar dari bus, ia dan cucunya terseret arus sungai yang deras.

HALAMAN SELANJUTNYA ==================>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini