Diduga puluhan kambing ini mati akibat diserang hewan buas.
Sebab, saat ditemukan kondisi tubuh kambing mengalami luka tercabik-cabik.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pacitan, Didik Alih Wibowo, ketika dikonfirmasi Kamis (23/1/2020) siang, mengatakan serangan diduga hewan buas terhadap ternak warga di Kecamatan Kebonagung masih terjadi.
"Terakhir, tadi malam, Kamis (23/1/2020) dini hari, ada tiga ekor kambing milik warga yang ditemukan mati diduga diterkam hewan buas," kata Didik.
Baca: Seorang Wanita Mantan Kades di Bojonegoro Ditemukan Tak Bernyawa di Dalam Sumur
Baca: Soal Anggaran Speaker Rp 4 Miliar, PDIP DKI:Pemprov Mestinya Kembangkan Sistem yang Lebih Modern
Baca: Hampir Sepekan, 697 Korban Banjir di Jakarta masih Mengungsi
Dia menuturkan, diduga puluhan ekor kambing milik warga ini diserang sekelompok anjing liar.
Meski demikian, tidak ada satupun warga yang melihat saat kejadian.
“Tadi malam, saya bersama tim BPBD berada di lokasi.
Menurut keterangan warga, yang menyerang hewan ternak mereka sekelompok anjing liar.
Tapi mereka juga belum pernah melihat langsung saat hewan liar ini menyerang,” katanya.
Didik menjelaskan, warga tidak mengetahui saat kejadian karena sebagian besar lokasi kandang kambing dengan rumah warga berjarak sekitar satu hingga dua kilometer.
Warga memang sengaja menempatkan kandang berjauhan dari rumah. Hal ini menyebabkan, warga kesulitan memantau hewan ternak di kandang.
Didik menambahkan, anjing liar ini menyerang kambing peliharaan warga pada malam hari.
Serangan hewan buas terhadap ternak, lanjut Didik, sudah pernah terjadi beberapa tahun silam.
Diduga, para anjing liar ini menyerang hewan ternak karena kelaparan.