Dengan kondisinya yang tertekan tak memungkinkan SA bisa melahirkan secara normal.
Terlebih ia hamil di usianya yang baru 14 tahun.
Akibatnya dari hasil pemeriksaan, SA harus melahirkan dengan cara sesar.
Di samping itu keadaan orangtua SA yang sudah kurang mampu tak memilki uang untuk membayar biaya persalinan anaknya itu.
Bisa dikatakan sejak SA hilang keluarganya mengalami penderitaan bertubi-tubi.
Mereka bukan saja kehabisan harta benda, tetapi juga kehilangan mahkota anaknya yang berharga.
5. Pasrah
Tentu saja dari kejadian yang bertubi-tubi itu keluarga SA sangat sedih.
Kini mereka hanya bisa pasrah, sementara itu menyerahkan proses hukum pelaku Sarif kepada pihak kepolisian.
Sarif dijerat perkara tindak pidana melarikan perempuan yang belum dewasa dan tidak dengan kemauan orangtuanya atau walinya.
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Fakta-fakta Bocah SD Hilang di Cianjur, Sudah Hamil 9 Bulan, Tertekan, Begini Nasibnya Sekarang.