TRIBUNNEWS.COM - Belakangan ini video viral soal aksi pemukulan yang dilakukan guru di SMAN 12 Bekasi menuai sorotan.
Setelah menjadi viral, kini guru bernama Idiyanto itu pun terancam dipindah mengajar hingga dinonaktifkan.
Mendapat kabar tersebut, siswa SMAN 12 menggelar unjuk rasa.
Mereka tidak terima jika guru yang juga menjabat sebagai Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan diberhentikan.
Menurut pantauan Kompas.com, saat Idiyanto hendak keluar dari gerbang sekolah, ia dipeluk murid-murid.
Beberapa murid di antaranya bahkan menangis.
Menurut mereka, Idiyanto memang dikenal guru yang tegas.
Begitupun dalam menegakkan disiplin untuk kebaikan murid-muridnya.
"Pak, terima kasih. Pak, jangan pergi," ucap murid-murid SMAN 12 secara bersamaan.
Melihat anak didiknya menangis, ia lantas ikut menangis pula.
Bahkan ketika keluar dari gerbang sekolah, Idiyanto pun masih dipanggil murid-muridnya.
Sementara di dalam lapangan sekolah, sejumlah murid tampak memegang beberapa spanduk.
Mereka menuliskan "Kami Siswa-siswi SMAN 12 Cinta Guru Mendidik".
Selain itu ada juga yang memegang spanduk bertuliskan "Pak Idi Tak Bersalah".