News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

FAKTA TERBARU Siswi SMA yang Dihamili Adiknya, Sang Kakak Terancam 15 Tahun Penjara

Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi hamil - Berikut fakta terbaru terkait kasus siswi SMA yang dihamili oleh adiknya sendiri yang masih duduk di bangku SD. Sang kakak terancam 15 tahun penjara.

TRIBUNNEWS.COM - Simak rangkuman fakta terbaru tentang kasus murid SD menghamili siswi SMA yang merupakan kakak kandungnya di Pasaman Barat, Sumatera Barat.

Fakta terbaru mengungkap nasib miris yang kini menimpa si siswi SMA berinisial SHF (18) itu.

Setelah dihamili adiknya yang berinisial IK (13), SHF kini ditangkap dan terancam 15 tahun penjara.

Di samping itu, terungkap juga kalau ternyata SHF dan IK berasal dari dari keluarga yang bermasalah (broken home).

Baca: Mengaku Dihamili Adik yang Masih SD, Siswi SMA Ini Buang Bayinya Hingga Ditemukan Sudah Tewas

Baca: Dihamili Adik yang Masih SD, Siswi SMA di Sumbar Buang Bayinya, Ngaku 2 Kali Berhubungan Badan

Kasus berhubungan badan sedarah seperti ini bukan pertama kalinya terjadi.

Sebelumnya, juga pernah terjadi kasus serupa di Probolinggo.

Dirangkum dari Kompas.com (grup SURYA.co.id), berikut fakta-fakta terbaru kasus murid SD hamili siswi SMA.

1. Kronologi awal, ditemukan bayi

Kasus ini terungkap setelah siswi SMA tersebut membuang bayinya sendiri dan ditemukan warga di daerah Kecamatan Rao Selatan, pada Minggu (16/2/2020) sore.

Dilansir dari Kompas.com (jaringan Surya.co.id), mayat bayi itu pertama kali ditemukan Syafriandi tergeletak dalam keadaan membusuk berada di saluran air kolamnya.

Kemudian warga itu melaporkannya kepada pihak kepolisian dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi kejadian.

Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, diketahui bahwa mayat bayi tersebut dibuang oleh orangtuanya sendiri yang masih siswi SMA di Pasaman Barat berisial SHF (18).

2. Terungkap hubungan sedarah

Polisi pun menangkap SHF pada Senin (17/2/2020) saat dalam perjalanan sepulang praktik lapangan yang diadakan sekolahnya di Batusangkar menuju Rao, tepatnya di depan Rumah Makan Tambuo Jorong Rambahan Kauman, Tanah Datar.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini