Laporan Surya Firman Rachmanudin
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Rahmad Zakaria, warga Juwingan Surabaya tega membakar rumah yang di dalamnya ada istri dan dua anaknya.
Beruntung, istri dan dua anaknya itu cepat keluar rumah setelah api membakar rumah istrinya tersebut.
Ada salah satu warga yang mengetahui perilaku aneh Rahmad tersebut saat akan membakar rumah istrinya.
Rumah tersebut berada di di Jalan Pucangan III Surabaya.
Sedangkan pembakaran di lakukan Rahmad pada Jumat (28/2/2020) malam.
Berikut kronologi pembkaran rumah yang nyaris membakar istri dan dua anak Rahmad hidup-hidup.
Dari keterangan warga setempat, rumah berukuran 8x12 meter itu sengaja dibakar oleh seorang pria bernama Rahmad Zakaria, warga Juwingan yang tak lain adalah suami pemilik rumah.
"Iya itu tadi dengar suara teriakan, kayak bawa botol isi bensin, terus disiram ke ruang tamu katanya, langsung dibakar," kata salah seorang warga bernama Suparto.
Baca: Kebakaran Panti Pijat Tradisional di Kupang, Pemilik Mengaku Rugi Rp 500 Juta.
Baca: Seorang WNI di Taiwan Positif Corona Terancam Kena Sanksi Gara-gara Main Tik Tok di Rumah Sakit
Baca: Adiknya Masuk Rumah Sakit Lagi, Ayu Ting Ting Omeli Ayah & Ibunya: Dia yang Selalu Manjain
Setelah selesai menyiram bensin dan menyulut api, Rahmad kemudian lari dan pergi.
Sementara itu, saat kejadian, Rosmala bergegas keluar rumah beserta dua putranya yakni, M Akbar dan M Hafiz menyelamatkan diri.
Mendapat laporan itu, dinas pemadam kebaran kota Surabaya menerjunkan 11 unit kendaraan pemadam.
Kepala Bidang Operasional PMK Kota Surabaya, Bambang Vistadi menyebut, mendapat laporan awal kebakaran sekitar pukul 23.30 WIB
"Alhamdulillah api bisa dipadamkan sekitar 20 menit. Tidak sampai merembet ke rumah lainnya," kata Bambang, Sabtu (29/2/2020).