News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pipa Air PDAM Gunung Anyar Surabaya Berhasil Ditangani, Dirut PDAM: Rugi Rp 2,5 Milliar Per Hari

Penulis: Nidaul 'Urwatul Wutsqa
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Perbaikan pipa PDAM diameter 1.000 yang bocor karena terkena tiang pancang di Purimas Gunung Anyar.

TRIBUNNEWS.COM - Dirut PDAM Surya Sembada Kota Surabaya, Mujiaman mengonfirmasi kebocoran pipa PDAM Gunung Anyar, Surabaya berhasil ditangani.

Sebelumnya, bocornya pipa PDAM di Gunung Anyar disebabkan oleh dampak dari pengerjaan proyek di Purimas beberapa hari lalu.

Akibatnya sejumlah air di beberapa kawasan daerah Surabaya mati atau tidak teraliri air.

Direktur Utama PDAM Surya Sembada Kota Surabaya, Mujiaman mengatakan bahwa air sudah kembali mengalir seperti semua.

Baca: Waspadai Pelaku Pencurian Beraksi di Tanjungkarang Pusat, Berpura-Pura Jadi Petugas PDAM

Baca: Limbah Babi Cemari Sungai di Getasan, DLH Kabupaten Semarang Tunggu Hasil Uji Lab PDAM

"Iya sudah selesai, pukul 09.30 WIB saya nyatakan jalan (air)," kata Mujiaman, Minggu (8/3/2020), dilansir Surya.

Walau demikian air dari PDAM belum seluruhnya mengalir ke wilayah terdampak.

Mujiaman pun memberi saran kepada para warga untuk menampung air secukupnya agar warga yang lain mendapat bagian.

Sementara itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini ikut terjun langsung meninjau lapangan.

Risma datang berserta jajaran OPD menuju lokasi mengontrol hingga dini hari pada Sabtu (7/3/2020).

Diketahui pipa air PDAM rusak akibat gangguan dari proyek pengerjaan tiang pancang di Purimas Gunung Anyar.

Tiang pancang tersebut mengenai pipa PDAM yang berdiameter 1000 mili meter dengan kedalaman 4 meter dari bawah tanah.

Akibatnya, air dari pipa air PDAM terhambat dalam pengairannya.

Oleh karenanya, warga sekitar mengalami kesulitan mendapatkan air bersih.

Perbaikan pipa PDAM diameter 1.000 yang bocor karena terkena tiang pancang di Purimas Gunung Anyar. (tribun jatim/samsul arifin)

Di sisi lain, masih dalam Surya, akibat dari terhambatnya air tersebut, pihak PDAM itu sendiri menerima kerugian cukup besar.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini