Laporan Wartawan Tribun Jateng Indra Dwi Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, PEKALONGAN - Belum ada 24 jam, dua pasien rumah sakit di Kabupaten Pekalongan, meninggal dunia.
Pasien pertama yaitu pasien positif virus corona warga Desa Gebangkerep, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan meninggal dunia di RSUD Kraton, Senin (13/4/2020), sekitar pukul 01.00 WIB.
Yang kedua, seorang pasien dalam pengawasan (PDP) berjenis kelamin laki-laki umur (52) warga Desa Jetak Kidul, Kecamatan Wonopringgo dan meninggal dunia Senin (13/4/2029) sekitar pukul 06.20 wib.
Anis Rosidi Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid 19 Kabupaten Pekalongan kepada Tribunjateng.com mengatakan, pasien PDP corona yang meninggal dunia tersebut dirawat di RSUD Kajen selama empat hari.
"Pasien dirawat di RSUD Kajen dengan kondisi pneumonia. Rencananya mau dirujuk ke RSUD Kraton, namun pasien meninggal dunia pada hari ini jam 06.20 WIB," kata Anis.
Baca: Anaknya Masih Remaja, Siapa Sangka Mayangsari Sudah Jadi Nenek dan Pamerkan Pangku Cucunya
Baca: Demi Keamanan Masa Depan Jepang, Pajak Pertambahan Nilai Tidak akan Diturunkan
Hasil dari tracking, pasien PDP ini pulang dari Jakarta dan sakit selama dua minggu.
Namun, saat pulang ke Kecamatan Wonopringgo pasien mengalami batuk-batuk dan sesak nafas.
Kemudian, untuk hasilnya sendiri masih menunggu hasil swab.
"Jenazah telah dimakamkan di tempat pemakaman umum TPU Kemuning yang berada di desa setempat, sekitar pukul 10.55 WIB. Kemudian, untuk proses pemakaman sendiri menggunakan standar protokol kesehatan," ujarnya.
Anis menambahkan, untuk sementara pasien PDP corona di RSUD Kajen masih satu orang.
Diberitakan sebelumnya, pasien positif corona asal Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan meninggal dunia pada Senin (13/4/2020).
Pasien yang meninggal itu berjenis kelamin laki-laki, usia 54 tahun, warga Kecamatan Sragi.
Bupati Pekalongan Asip Kholbihi saat dihubungi Tribunjateng.com membenarkan, bahwa pasien Covid-19 yang dirawat RSUD meninggal dunia.
Baca: Kapan Bantuan Sosial PSBB Bodebek Didistribusikan? Ini Penjelasan Lengkap Ridwan Kamil
Baca: Ruben Onsu Jualan Online demi Bisa Gaji Karyawan, Tangis Sarwendah Tulis Curhat, Ungkap Fakta Pilu
"Pasien langsung dimakamkan pada hari Senin sekitar pukul 03.00 dini hari," kata Bupati Asip, Senin (13/4/2020).
Menurutnya, pasien ini mempunyai alamat kartu tanda penduduk Depok, Jawa Barat.
"Pada saat pemakaman di Kecamatan Sragi dilakukan sesuai protokol kesehatan dan warga menerima," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pekalongan Setyawan Dwiantoro ketika dihubungi Tribunjateng.com mengatakan, pasien meninggal pada hari Senin (13/4/2020) pukul 01.00 WIB.
"Jenazah dimakamkan di Desa Gebangkerep, Kecamatan Sragi dan selesai dimakamkan pada pukul 02.30 WIB."
"Pemulasaran jenazah Covid-19 dilakukan sesuai protokol kesehatan," kata Wawan.(Dro)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul BREAKING NEWS: Pertama Kali, Pasien PDP Corona di Kabupaten Pekalongan Meninggal Dunia