News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cerita Viral Bapak Jual Handphone Rusak Demi Beli Beras untuk Makan Keluarga Dampak Pandemi Corona

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ason Sopian, warga Kavling Kamboja Blok B1 Nomor 87 RT 004 RW 015 Kelurahan Sei Pelenggut, Kecamatan Sagulung, Batam, Kepulauan Riau (Kepri) tidak pernah menyangka apa yang telah dilakukannya malah menjadi viral seperti sekarang ini.

TRIBUNNEWS.COM, BATAM - Pandemi virus corona membuat banyak warga kesulitan memenuhi kebutuhan hidup.

Beberapa di antaranya bahkan harus melakukan hal yang tak biasa agar kebutuhan bisa terpenuhi, termasuk cerita dari Ason Sopian, warga Kavling Kamboja, Kelurahan Sei Pelenggut, Kecamatan Sagulung, Batam, Kepulauan Riau ( Kepri) ini.

Bapak lima anak ini menjual ponsel rusak untuk membeli beras viral di media sosial.

Dilansir Kompas.com, Ia mengaku nekat melakukan itu karena kebingungan tak punya uang untuk membeli beras buat makan istri dan kelima anaknya di rumah.

Pasalnya, akibat dari mewabahnya virus corona saat ini, ia tidak lagi bisa bekerja serabutan seperti sebelumnya.

Kesulitan mencari nafkah 

Sejak virus corona merebak di wilayah Batam, ia mengaku mulai kesulitan mendapat penghasilan untuk menafkahi keluarganya.

Sebelumnya, ia sehari-hari bekerja secara serabutan di sebuah bengkel.

Dalam sehari, dengan usaha yang dilakukan itu bisa membawa pulang uang antara Rp 25.000 hingga Rp 50.000 untuk mencukupi kebutuhan keluarganya.

Namun sekarang, karena bengkelnya telah tutup karena dampak corona, ia tidak memiliki penghasilan sama sekali.

“Saya sebelumnya kerja serabutan, jadi apa yang bisa dikerjakan, saya kerjakan. Yang terpenting mendapatkan uang dan uangnya bisa dibawa pulang,” ungkap Ason. 

Karena tidak memiliki penghasilan itu, ia sempat kebingungan untuk mencukupi kebutuhan makan keluarganya.

Karena saat itu tidak punya uang, akhirnya ia nekat menawarkan ponsel rusak yang ia miliki untuk dijual dengan harga Rp 10.000.

Uang tersebut diharapkan bisa digunakan untuk membelikan beras dan dimakan bersama keluarganya.

>
Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini