TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Seorang teknisi minimarket ditangkap oleh polisi setelahdiketahui bersekongkol dengan empat temannya membobol di minimarket tempat dia bekerja.
Ia ditangkap bersama satu temannya yang ernah melakukan tindak pembunuhan. Sedangkan tiga lainnya masih buron.
Dua sekawan yang tercatat sebagai warga Palembang, Jr (30) dan Ft (25), ditangkap anggota Polsek Talang Kelapa Banyuasin.
Kedua pemuda ini diamankan karena diduga sudah kedapatan membobol salah satu Indomaret di Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin.
Baca: Nani Hampir Dibunuh Sir Alex Ferguson karena Gagal Eksekusi Tendangan Penalti
Baca: Cegah Terjadi Penumpukan Penumpang, Ini Langkah yang Dilakukan Bandara Jenderal Ahmad Yani
Baca: Catat! 8 Juni, Pusat Perbelanjaan dan Mal di Jakarta Mulai Buka
Baca: Peringati Hari Buku Nasional, Gramedia Beri Diskon 30 Persen untuk Semua Buku hingga 19 Mei
Jr diketahui salah satu teknisi yang sudah kerja di lokasi kejadian.
Tersangka rupanya tidak hanya beraksi berdua, melainkan masih ada tiga tersangka lainnya yang saat ini masih berstatus DPO dan masih dalam pengembangan pihak kepolisian.
Dari pengakuan Jr, ia merupakan salah satu teknisi yang sudah bekerja kurang lebih 4 tahun di Indomaret.
"Aku teknisi di Indomaret, sering keliling memperbaiki masalah-masalah yang ada di Indomaret. Sudah kurang lebih empat tahun aku bekerja di Indomaret," kata warga yang tinggal di Kecamatan IT III, Palembang ini, Senin (18/5/2020).
Sementara itu dari pengakuan tersangka Jr, hasil dari pembobolan tersebut dirinya mendapatkan bagian sebanyak Rp 15 juta.
Diakuinya, ia terpaksa melakukan pembobolan tersebut dikarenakan diajak oleh keempat rekannya yang pada saat kejadian berada dalam satu mobil yang sama.
"Aku dapat bagian Rp 15 juta, ku belikan HP terus aku jual lagi, sisanya 3 juta lagi 12 juta sudah habis untuk kebutuhan aku.
Aku diajak kawan aku, tidak mau sebenarnya tapi karena sudah di lokasi jadi ikut aja," kata Jr.
Sementara itu, Ft diketahui merupakan pria yang pernah ditangkap atas kasus pembunuhan.
Saat ditanyai oleh rekan media, pria yang tinggal di Kecamatan Ilir Barat I Palembang ini hanya diam dan tidak memberikan keterangan apapun.
Kronologi kejadian yakni pada tanggal 4 Maret 2020 lalu, kelima pelaku melancarkan aksinya dengan membobol Indomaret di Kelurahan Sukajadi, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin.
Dari hasil pencurian tersebut pelaku berhasil mengambil uang dari brankas Indomaret sebanyak Rp 85 juta.
Polisi berhasil melacak keberadaan pelaku dari dari sidik jari pelaku yang tertinggal di kotak DVR CCTV Indomaret tersebut.
"Kita amankan dua pelaku pembongkar brankas indomaret, isi kurang lebih 85 juta.
Modusnya sudah sering keliling memantau area lokasi, satu lagi merupakan teknisi Indomaret Sukajadi.
Tersangka kita tangkap di kantornya setelah dilakukan pengembangan menggunakan sidik jari," kata Kapolsek Talang Kelapa, Kompol Masnoni.
Dari tangan tersangka, kepolisian berhasil mengamankan barang bukti yakni satu kotak brankas, satu kotak DVR CCTV, satu buah CCTV, satu buah obeng dan uang senilai 3 juta rupiah.
Kedua tersangka terbukti melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang mana telah melanggar pasal 363 dengan hukuman pidana 4 tahun penjara.
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul BREAKING NEWS: Oknum Teknisi Bersama Mantan Pembunuh Bobol Brankas Indomaret Sukajadi Banyuasin