TRIBUNNEWS.COM - Kisah pengemudi ojek online yang dibayar kata 'maaf' setelah antarkan penumpangnya sejauh 53 kilometer, viral di media sosial.
Kejadian itu terjadi pada Iwan Sugito Pranoto (34) di Bali.
Iwan membagikan pengalaman apes itu di media sosial Facebook.
Unggahannya mendapatkan ratusan respon dari sesama pengemudi ojek online.
Iwan menuturkan sudah mengantarkannya dari Kota Denpasar sampai Kabupaten Bangli yang berjarak 53 kilometer.
Sampai di tempat tujuan, dia tidak dibayar oleh penumpangnya.
Penumpang itu mengaku tak punya uang karena baru bebas dari tahanan.
Baca: Driver Ojol Apes Disuruh Antar Sejauh 53 km Tak Dibayar, Curiga Penumpang Cuma Jawab Terserah
Antar secara offline
Iwan bercerita saat itu dia menunggu pesanan melalui aplikasi.
Sambil berkendara perlahan, tiba-tiba ada seorang lelaki yang memanggilnya di Lapangan Lumintang, Denpasar.
Karena memang sedang sepi, Iwan menyanggupi permintaan penumpang yang minta diantar hingga Bangli.
Sayangnya tak ada kesepakatan soal tarif terlebih dahulu sebelum mereka berangkat.
Padahal dengan jarak puluhan kilometer, Iwan seharusnya bisa mendapat Rp 150 ribu hingga Rp 250 ribu sekali tarik.
"Emang saya enggak pernah pasang tarif untuk orderan offline sejak join GoJek, jadi ya semampunya aja pelanggan bayar, karena kemampuan ekonomi tiap orang beda-beda" kata Iwan dilansir Kompas.com, Selasa (26/5/2020).