Laporan Wartawan Serambi Indonesia Yusmandin Idris
TRIBUNNEWS.COM, ACEH - Dua bus terbalik di Bireuen, Jumat (12/06/2020), menyebabkan sejumlah penumpang termasuk sopir masuk rumah sakit, satu di antaranya balita meninggal dunia.
Adapun seorang balita yang meninggal dunia bernama Salsa (3), anak dari Mursal dan Yulisa Saputri, warga jalan Iskandar Muda, Peukan Langsa, Kota Langsa.
Sementara si kembar yang merupakan adik korban selamat dari musibah itu.
Iskandar (61) warga Bireuen, keluarga dekat dari orang tua Salsa kepada Serambinews.com di RSUD Bireuen mengatakan, saat itu mereka berlima naik bus tersebut dari Sigli tujuan Langsa.
Mereka adalah Mursal (36), istrinya bernama Yulisa, serta tiga anaknya yaitu Salsa (4) dan si kembar bernama Abizar Zaki (1) dan Abiyan Aulia (1).
Sementara ibunya bernama Yulisa Saputri kritis dan bapaknya, Mursal luka gores di keningnya.
Baca: Bos Beras di Bogor Ditemukan Tewas Dengan Sejumlah Luka, Diduga Korban Kecelakaan
Amatan Serambinews.com, dua balita kembar sedang digendong oleh
keluarganya dari Bireuen.
Sebentar-bentar keduanya menangis dalam gendongan dan ingin dekat dengan ibunya yang sedang diinfus.
“Mau bilang apa sudah musibah, dua anak kecil yang kembar selamat dari musibah tersebut,” ujarnya.
Mursal selaku orang tua Salsa dan si kembar kepada Serambinews.com mengatakan, mereka berlima duduk di bangku belakang.
Baca: Satu Keluarga yang Ditemukan Tewas di Tangerang Kerap Bertengkar Sebulan Terakhir
Dalam perjalanan turun hujan deras dan angin.
Setiba di kawasan tersebut, sepertinya bus agak kencang dan oleng kemudian terbalik.
“Begitu kejadian saya tidak sempat memegang Salsa dan terjatuh, si kembar berhasil saya pegang, kemudian diketahui Salsa sudah meninggal dunia,” kata Mursal yang didampingi keluarganya dari Bireuen.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Bus Hiace Terbalik di Bireuen, Si Kembar Selamat, Sang Kakak Lepas dari Tangan Bapak dan Meninggal