TRIBUNNEWS.COM, MOJOKERTO -- Warga Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto Jawa Timur dikagetkan dengaan penemuan mayat wanita muda di sebuah jurang, Rabu sore (24/6/2020).
Wanita yang belum diketahui identitasnya itu diperkirakan berusia 23 - 30 tahun ditemukan di dasar jurang dengan kedalaman 10 meter area tikungan Gajah Mungkur, Pacet Selatan.
Ketika ditemukan posisi korban dalam kondisi telentang di semak-semak.
Korban masih mengenakan pakaian lengan panjang warna biru dan celana jeans biru.
Kaos yang dikenakan korban terbuka sedikit dan terlihat bagian perut.
Baca: Indentitas Mayat yang Ditemukan Teluk Adang Diketahui, Ternyata Nelayan Kotabaru Kalsel
Baca: Mayat Pria Tanpa Identitas Ditemukan Pemburu Landak Dalam Kondisi Sudah Membusuk di Kuningan
Ciri lainnya, wanita itu berambut pirang. Korban mengenakan gelang dari bahan tali hitam.
Selain itu, gigi korban terdapat behel warna hitam.
"Korban mengalami luka di bagian mulut," ujar Kapolsek Pacet AKP Toni Hermawan, Rabu (24/6).
Kapolsek menuturkan, jasad korban pertama kali ditemukan oleh seorang pemuda asal Kecamatan Jetis, Mojokerto.
Ia saat itu berwisata di dekat lokasi kejadian.
Sewaktu istirahat dan berfoto selfi di sisi kanan jalan tikungan Gajah Mungkur yang merupakan jalur alternatif Pacet-Cangar.
"Saksi melihat ke bawah ada mayat perempuan yang bersangkutan lalu melaporkan ke Polsek Pacet," jelasnya.
Hasil identifikasi di lokasi kejadian ditemukan jilbab warna kuning, sarung warna biru dan masker berlumuran darah.
Pihaknya juga menemukan tali tambang plastik warna hijau yang jaraknya sekitar satu meter.
"Dari visum luar, korban mengalami luka pada bagian mulut dan darahnya sudah mengering," terangnya.
Pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian korban dibunuh atau tidak.
Identitas korban juga belum diketahui.
"Jenazah korban dievakuasi ke RSUD Prof Dr Soekandar Mojosari untuk dilakukan autopsi," tandasnya. (Mohammad Romadoni)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Wanita Muda Berambut Pirang, Gigi Dibehel Hitam Ditemukan di DasarJurang Gajah Mungkur Pacet