TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Sejumlah fakta baru terungkap terkait tewasnya janda bernama Irine Siska Windyastuti di Sidoarjo, Jawa Timur.
Diketahui korban ditemukan tergeletak di ruang tamu rumahnya Perumahan Alam Juanda, Blok BB/10, Sidoarjo, Jawa Timur, Rabu (1/7/2020).
Saat ditemukan jasad korban sudah dalam kondisi membengkak.
Sejumlah kejanggalan pun muncul terkait tewasnya Irine Siska Windyastuti.
Diduga, wanita tersebut menjadi korban pembunuhan karena mobil Honda CRV bernopol L 1487 IU miliknya tak ada di rumah.
Mobil yang biasa dipakai korban tersebut terekam circuit closed television (CCTV) perumahan meninggalkan kediaman Irine, Minggu (28/6/2020) malam.
Baca: Janda di Sidoarjo Ditemukan Meninggal Dunia, Kaki Sudah Bengkak, Ternyata Hanya Hidup Sendirian
Hanya saja, dari video rekaman CCTV tersebut tak terlihat jelas siapa pengemudinya.
Hal itu sedikit menghambat penyelidikan yang dilakukan jajaran Polresta Sidoarjo.
Selain mobil yang hilang, kejanggalan lainnya, Irine Siska meninggal dunia dalam kondisi masih membawa tas dan bersepatu.
Namun polisi masih berupaya mengungkap peristiwa ini.
"Keluarga dan rekan kerja korban juga dimintai keterangan. Kita mencari petunjuk, siapa orang terakhir yang bersama korban," kata Kanit Reskrim Polsek Sedati Ipda Vebby Andis Ferdian, Kamis (2/7/2020).
Baca: Keberadaan Mobil Milik Honda HRV Milik Janda yang Ditemukan Tewas di Sidoarjo Masih MIsterius
Dalam rekaman kamera pengintai akses utama perumahan di Desa Pepe, Kecamatan Sedati, Sidoarjo tersebut, terlihat mobil CRV milik korban keluar dari perumahan pada Minggu malam.
Tapi hingga sekarang, mobil operasional perusahaan tempat Irine bekerja itu belum jelas keberadaannya.
"Penyelidikan masih terus dilakukan. Termasuk mencari keberadaan mobil tersebut," katanya.