TRIBUNNEWSCOM, JEMBER - Nasib malang menimpa seorang nelayan di Desa Karangduren Kecamatan Balung, Kabupaten Jember, Jumat (10/7/2020).
Senol (36) tewas setelah terjatuh akibat tersangkut oleh jaring miliknya sendiri.
Senol berasal dari dari Desa Karangsono, Kecamatan Bangsalsari, Jember.
Namun ia mencari ikan di di Dam Persedo, Dusun Krajan, Desa Karangduren Kecamatan Balung.
Mayatnya ditemukan oleh warga tersangkut di jalanya sendiri.
Pihak Polsek Balung mendapatkan laporan penemuan mayat itu sekitar pukul 09.30 Wib.
Baca: Aktris Naya Rivera Hilang setelah Berenang di Danau Piru, Tim Penyelamat Sebut Kemungkinan Tenggelam
Baca: Nasib Pemuda yang Tenggelam di Sungai Batu Penyu Denpasar Belum Diketaahui
Menurut Kapolsek Balung, AKP Miftakhul Huda, Senol terlilit jala ketika ditemukan pencari ikan yang ada di lokasi tersebut.
"Ada saksi yang berusaha menolong korban, posisi korban terlilit tali jala. Dan ketika itu, aliran arus di dam tersebut cukup deras," ujar Huda, Jumat (10/7/2020).
Dari keterangan yang dikumpulkan polisi, Senol berangkat mencari ikan sekitar pukul 03.30 Wib. Meskipun dam itu berada di kawasan Kecamatan Balung, tetapi lokasinya tidak jauh dari desa tempat tinggal Senol di Kecamatan Bangsalsari.
Dia mencari ikan di sungai itu dengan membawa jala.
Sekitar pukul 08.30 Wib, seorang warga mendapat informasi adanya sesosok tubuh mengambang di sungai tersebut dalam posisi tengkurap. Tubuhnya terlilit jaring ikan. Akhirnya warga itu dibantu warga sekitar berusaha mengangkat tubuh tersebut.
Ketika diangkat, warga mengenali tubuh tersebut adalah Senol. Dia pun segera dibawa pulang ke rumahnya. Kasus itu kemudian dilaporkan ke Polsek Balung.
Polisi kemudian meminta keterangan sejumlah pihak. Keluarga Senol tidak ingin jasad Senol diotopsi dan membuat surat pernyataan. (Sri Wahyunik)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Penjala Ikan di Jember Tewas Terlilit Jalanya Sendiri