News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Imam Masjid di Pekanbaru Ditusuk saat Pimpin Doa, Pelaku Ternyata Sering Konsultasi kepada Korban

Editor: Miftah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Imam Masjid Tiba-tiba Ditusuk OTK dengan Pisau Dapur, Imam Menendangkan Kaki, Pisau Itu Pun Bengkok

TRIBUNNEWS.COM - Imam masjid di Pekanbaru ditusuk oleh seorang pria saat tengah berdoa seusai shalat Isya.

Yazid Umar Nasution (36) Imam Masjid Al-Falah, Jalan Sumatera, Kota Pekanbaru, tak menyangka dirinya akan menjadi sasaran penyerangan lelaki berinisial IM (24), Kamis (23/7/2020).

Peristiwa terjadi saat ia selesai memimpin salat Isya berjamaah.

Ketika itu posisinya masih di tempat imam, guna memimpin doa.

"Ada yang berusaha menusuk saya dengan pisau, salah seorang jamaah juga. Tapi kayaknya dia nggak ikut salat Isya, karena pas rakaat pertama saya nampak dia mau keluar dari ruangan (sebelah imam) itu," ucapnya saat ditemui di Mapolsek Pekanbaru Kota.

"Cuma ada yang menghalangi dia, makanya salat saya ringkas karena ada kondisi itu tadi," sambung dia lagi.

Beruntung Yazid berhasil selamat. Ia hanya mengalami luka gores di bagian dada sebelah kiri atas.

Yazid mengaku, ia kenal dengan pelaku.

Perkenalan sudah beberapa bulan sebelum Ramadan.

Baca: TERBARU Imam Masjid Ditikam saat Pimpin Doa: Motif Penyerangan hingga Sang Imam Kenal Pelaku

Baca: Detik-detik Imam Masjid di Pekanbaru Ditusuk Seorang Pria Saat Pimpin Doa, Alasan Pelaku Terungkap

Baca: Video Detik-detik Imam Masjid di Riau Ditikam Saat Sedang Pimpin Doa di Masjid

Imam Masjid Tiba-tiba Ditusuk OTK dengan Pisau Dapur, Imam Menendangkan Kaki, Pisau Itu Pun Bengkok (Tribun Pekanbaru/Capture Video CCTV)

Lanjut dia, pelaku sering berkonsultasi dengan dirinya.

"Tentang masalah pribadi dia, masalah pekerjaan dia, masalah keluarga dia. Saya sudah beri solusi, kemudian dia kembali lagi. Masalah itu juga, saya kasih solusi itu juga," aku Yazid.

Beberapa minggu lalu, pelaku mengirim sms ke Yazid.

Pelaku kembali konsultasi.

"Itu yang nggak saya respon. Saya sudah suruh dia ikut-ikut kajian remaja di Pekanbaru. Cuma dilarang orangtuanya," ungkap Yazid.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini