TRIBUNNEWS.COM - Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) kembali melaporkan adanya rekan dokter yang gugur di tengah pandemi Covid-19.
Hasil pantauan Tribunnews dari akun Twitter resmi, @PBIDI mengunggah dua nama dokter yang gugur, Selasa (4/8/2020).
Poster tersebut bertuliskan:
Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI)
Turut berduka cita yang amat mendalam atas wafatnya
dr Edi Suwasono (IDI Cabang Malang Raya) dan dr Sony Putrananda (IDI Cabang Blitar)
Semoga hal-hal baik yang menjadikan perjuangan beliau, diterima oleh Allah SWT dengan limpahan pahala yang Mulia. Amin YRA
Untuk keluarga yang ditinggalkan, semoga diberi kekuatan dan keikhlasan dalam cobaan ini. Amin YRA.
Baca: Fakta-fakta Kasus Video Anji & Hadi Pranoto, Dilaporkan ke Polisi Hingga Ditanggapi Wakil Ketua IDI
Baca: Bebas Virus Corona 99 Hari, Munculnya Kasus Baru di Vietnam Bangkitkan Ketakutan Masyarakat
Humas PB IDI, dr Halik Malik membenarkan kabar duka tersebut.
Ia menjelaskan dr Edi Suwasono meninggal pada hari Minggu (2/8/2020) pukul 10.00 WIB.
"Beliau meninggal di RSUD Dr Saiful Anwar (RSSA) Malang," katanya kepada Tribunnews.
Halik melanjutkan, sedangkan dr Sony Putrananda menghembuskan nafas terakhirnya pada hari Selasa (28/7/2020) pukul 21.50 WIB.
"dr Sony sebelumnya dirawat RS Persada, Malang kemudian dirujuk ke RSSA dan kemudian beliau meninggal dunia ."
Halik menambahkan kedua rekan dokter yang gugur di atas, sama-sama terkonfirmasi positif terpapar Covid-19.
Baca: Hadi Pranoto: Saya Bukan Orang IDI dan Saya Bukan Dokter