Laporan Wartawan Tribun Medan, Muhammad Anil Rasyid
TRIBUNNEWS.COM, KARO - Warga Desa Suka Ndebi, Kecamatan Naman Teran, Kabupaten Karo, tetap bersemangat bergotong royong untuk menyambut HUT ke-75 RI pada 17 Agustus mendatang meski di tengah erupsi Gunung Sinabung.
Pantauan Tribun Medan, baik pria dan wanita bergotong royong membersihkan gorong-gorong yang berada di Desa Suka Ndebi.
"Kegiatan ini dalam rangka menyambut 17 Agustus. Kita semua semangat meski lagi erupsi seperi ini," ucap Nurmiana Br Perangin-angin warga Desa Suka Ndebi, Jumat (14/8/2020).
Menurut Nurmiana, meski sedang erupsi warga sekitar harap-harap cemas dalam kegiatan yang dilakukan tersebut.
"Cemas juga, takut, karena semua tanam-tanaman rusak. Kegiatan ini dilakukan oleh warga sekitar. Sekalian juga bersih-bersih abu Gunung Sinabung," ujar Nurmiana.
Sebelumnya, pada pukul 04.00 WIB dini hari tadi, erupsi Gunung Sinabung telah terjadi disertai kilat petir pada puncak gunung tertinggi di Sumatera Utara.
Namun, sekitar pukul 07.00 WIB pagi ini erupsi kembali terjadi.
Hingga berita ini diterbitkan pada pukul 10.17 WIB, Gunung Sinabung terus menguarkan asap pada bagian puncaknya.
Baca: Gunung Sinabung Erupsi Dua Kali, Dua Kecamatan Gelap Gulita Seperti Malam Hari
Abu Tebal
Detik-detik Gunung Sinabung erupsi kembali terjadi pada Jumat (14/8/2020) sekitar pukul 07.00 WIB.
Abu yang dikeluarkan dari puncak Gunung Sinabung tampak tebal.
Sebelumnya, pada pukul 04.00 WIB dini hari, erupsi Gunung Sinabung telah terjadi disertai kilat petir pada puncak gunung tertinggi di Sumatera Utara.
Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi tinggi abu yang dikeluarkan Gunung Sinabung pagi ini.
Sementara itu, informasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Gunung Sinabung, gunung tercatat erupsi sebanyak enam kali dalam rentang satu hari pada Kamis (14/8/2020).
Saat dikonfirmasi, Pengamat Gunung Sinabung Muhammad Nurul Asrori, untuk erupsi keenam terjadi pada pukul 20.15 WIB, kolom abu tidak dapat terdeteksi karena faktor cuaca.
"Ya benar sekarang erupsi lagi, kalau tinggi kolomnya enggak terlihat karena kabut," ujar Asrori.
Baca: Gunung Sinabung Kembali Erupsi Kini Masih Berstatus Siaga, PVMBG Beri Himbauan Ini
Saat ditanya mengenai tekanan kegempaan, dirinya mengaku hingga saat ini berdasarkan rekaman dari alat pendeteksi getaran atau seismic cukup tinggi.
Selain itu, untuk tremornya juga tercatat cukup tinggi dan diprediksi lebih besar dari sebelumnya.
"Kalau kita lihat ini lebih besar, dan sekarang masih terus berlangsung erupsinya. Makanya kita juga masih terus mendata berapa total aktivitasnya," katanya. (CR23/t ri bun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul HARI INI Gunung Sinabung Erupsi Lagi, Meski Cemas Warga Semangat Gotong Royong Menyambut 17 Agustus