News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pembunuhan Sadis di Sukoharjo

Pembunuh Sadis Satu Keluarga di Sukoharjo Ditangkap: Jual Mobil Rental Korban karena Terlilit Utang

Penulis: garudea prabawati
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Police line masih dipasang di rumah satu keluarga yang dibunuh secara sadis di Dukuh Slemben RT 01 RW 05, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Sabtu (22/8/2020).

TRIBUNNEWS.COM - Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan sadis satu keluarga di Dukuh Slemben RT 01 RW 05, Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo.

Pelaku ditangkap selang tiga jam penemuan jenazah sekeluarga, hari ini Sabtu (22/8/2020).

Dilansir dari TribunSolo.com, Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas mengatakan pelaku merupakan teman dekat korban.

Ternyata pembunuh sadis berinisial HT (41) warga satu kecamatan dengan korban, Kecamatan Baki.

Dan kini telah diamankan di Mapolres Sukoharjo.

Awalnya pelaku meminjam mobil rental milik korban, tetapi justru dijual karena terlilit hutang.

Sebanyak empat orang yang disinyalir satu keluarga telah ditemukan tewas mengenaskan bersimbah darah di rumahnya,  Jumat (21/8/2020) malam.

Di mana rumah tersebut berada di Dukuh Slemben RT 01 RW 05, di Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Baca: BREAKING NEWS: Pelaku Pembunuhan Satu Keluarga di Sukoharjo Tertangkap

Namun tidak hanya empat orang itu saja, juga ditemukan 1 mayat lainnya di lokasi yang sama.

Lima korban tersebut yakni adalah Suranto (43)  yang merupakan Kepala Keluarga (KK), Sri Handayani (36) RRI (10) yang masih duduk di bangku Kelas 5 SD dan DAH (6) yang masih TK.

Dan jenazah lainnya adalah rekan dari Suranto.

Foto Korban Tersebar

Empat mayat yang merupakan satu keluarga ditemukan di rumah kawasan Masjid Al-Aqso di Desa Duwet, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jumat (21/8/2020) malam. (TribunSolo.com/Istimewa)

Foto korban pembunuhan tersebut pun sempat beredar.

Kondisinya sangat mengenaskan, di mana jenazah-jenazah tersebut tergeletak di lantai dengan darah yang menempel di lantai.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini