TRIBUNNEWS.COM - Seorang kakek di Indramayu berinisial M (70) nekat membunuh istrinya, J (65) di rumahnya, Desa/Kecamatan Bangodua, Kabupaten Indramayu.
Setelah mencekik sang istri hingga tewas, kakek itu mengubur mayat di kolong tempat tidur.
Selama 40 hari, kakek itu masih tinggal di rumah tempat jasad istrinya berada.
Hingga akhirnya, tetangga merasa curiga lantaran sudah sekitar 40 hari tak melihat sosok istrinya.
Baca: Kakek Bunuh Istri Lalu Kubur Mayat di Kolong Tempat Tidur, Jawab Begini saat Tetangga Curiga
Berikut fakta selengkapnya:
1. Kecurigaan tetangga
Warga sekitar bertanya soal keberadaan J kepada suaminya.
M pun menjawab bahwa istrinya sedang pergi dan semakin menimbulkan kecurigaan.
Warga semakin curiga lantaran muncul bau busuk dari rumah pasangan lansia tersebut.
Dikutip Tribunnews.com dari TribunCirebon.com, kakek itu menolak rumahnya untuk diselidiki dan selalu menutup pintu.
Baca: Kakek 70 Tahun di Indramayu Tega Bunuh Istri Lalu Kubur Jasadnya di Bawah Tempat Tidur
2. Warga paksa masuk rumah
Kapolres Indramayu, AKBP Suhermato, menyebut warga termasuk kepala desa dan ketua RT akhirnya memaksa masuk rumah itu lewat jendela, Sabtu (5/9/2020).
Warga pun segera mencari sumber bau busuk yang ternyata berasal dari kamar tidur.
Di bawah tempat tidur terdapat gundukan tanah.
"Akhirnya setelah masuk, masyarakat mencari sumber bau tersebut akhirnya ditemukan di bawah kasur tempat tidur, setelah digali warga menemukan kaki korban," ujar Suhermanto, Minggu (6/9/2020).
Ketika warga menemukan mayat istrinya, M disebut tengah melamun di kamar itu.
"Masyarakat, kepala desa dan RT menemukan Bapak M sedang duduk melamun di kamar tersebut," paparnya, dikutip dari TribunJabar.id.
Mayat korban pun langsung dibawa ke RS Bhayangkara Losarang untuk proses autopsi.
Baca: Remaja di Makassar Tusuk Teman Lalu Buang Pisau di Semak-semak, gara-gara Bertengkar saat Mabuk
3. Sulit dimintai keterangan
Kakek itu langsung diamankan di Mapolres Indramayu untuk dimintai keterangan.
Namun, menurut Suhermato, pihak kepolisian kesulitan menggali keterangan lantaran M memberi pernyataan berubah-ubah.
"Korban diduga meninggal dunia kurang lebih 40 hari berdasarkan hitungan warga," ungkap Suhermanto
4. Motif membunuh
Suhermanto menjelaskan, korban dibunuh dengan cara dicekik.
Korban dibunuh lantaran minta uang belanja kepada suaminya.
Lantaran kesal, kakek itu mencekik korban hingga tewas.
Setelah istrinya tampak tak berdaya, M pergi dari rumah selama tiga hari.
Setelah kembali, istrinya sudah membusuk lalu ia panik dan mengubur sang istri di bawah tempat tidur.
(Tribunnews.com/ Ifa Nabila) (TribunJabar.id/ Fidya Alifa Puspafirdausi)