Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, ACEH TAMIANG - Kecelakaan lalu lintas yang memakan korban jiwa terjadi di Perbukitan Seumadam, Kampung Jawa, Kecamatan Kejuruan Muda, Aceh Tamiang, Senin (14/9/2020).
Satu orang meninggal dunia dan tiga lainnya mengalami luka-luka dalam kejadian di ruas jalan Jalan Medan-Banda Aceh ini.
Korban tewas adalah pengendara sepeda motor bernama Sarpin (55) dan saat kejadian, ia memboncengi istrinya Wagini (50) dan anak mereka Selvi (13).
Kecelakaan ini melibatkan juga mobil pikap jenis L-300 yang disopiri Armia (44) dan kernetnya Amiruddin (41).
Ketiga pengendara sepmor merupakan warga Seumadam, Kecamatan Kejuruan Muda, sementara pengemudi dan kernet mobil berasal dari Peureulak, Aceh Timur.
Insiden itu menyebabkan Sarpin meninggal di lokasi kejadian, sedangkan istri dan anaknya serta sopir L-300, Armia, mengalami luka berat.
Baca: Viral Video Gondola Tradisional Digunakan untuk Angkut Orang lewati Jurang, Ini Faktanya
Kanit Laka Satlantas Polres Aceh Tamiang, Ipda Nasri, menjelaskan, kecelakaan ini terjadi saat L-300 yang melaju dari arah Medan hilang kendali ketika melewati turunan Bukit Seumadam.
Pikap yang mengangkut ikan ini kemudian melebar ke sisi jalan dan langsung menghantam sepmor yang dikendarai Sarpin dengan membonceng istri dan anaknya.
“Baik mobil dan sepeda motor sama-sama melaju dalam kecepatan sedang. Namun karena posisinya turunan, kedua kendaraan ini meluncur ke luar jalur,” kata Nasri kepada Serambi, Senin (14/9/2020) malam.
Hantaman keras ini menyebabkan Sarpin terhempas ke dalam parit, sedangkan istri dan anaknya terjungkal ke berem jalan.
Baca: Terekam CCTV, Pencuri Sepeda Motor Bawa Anak dan Istri Beraksi di Kenjeran Surabaya
Sementara mobil pikap itu meluncur ke jurang yang menyebabkan pengemudinya ikut terluka parah.
“Semua korban sudah dievakuasi ke RSUD Aceh Tamiang. Sedangkan kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan, juga sudah kita amankan sebagai barang bukti,” tukas Nasri. (mad)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Pikap Hantam Sepmor, Satu Meninggal Dua Luka Berat