Setelah membawa kabut motor korban, pelaku pergi ke daerah Lincun Binjai.
Di lokasi inilah pelaku menggadaikan motor Honda Beat korban sebesar Rp 1,5 juta.
"Aku gak ada uang buat kebutuhan sehari-hari. Sudah niat mau curi motor. Habis kejadian aku bawa ke Lincun gadai motor Rp 1,5 juta," terangnya.
Diketahui, Gabriel Zefaya Ginting (GBZ) ditembak oleh Petugas Unit Pidana Umum Satuan Reserse Kriminal Polres Binjai.
Gabriel merupakan pelaku tunggal pidana pencurian sepeda motor dengan kekerasan yang mengakibatkan kematian Rani Anggraini.
Gabriel merupakan pelaku tunggal pidana pencurian sepeda motor dengan kekerasan yang mengakibatkan hilangnya nyawa Rani Anggraini yang ditemukan di tumpukan pelepah sawit.
Pelaku merupakan warga Dusun VII, Desa Lau Mulgap, Selesai, Langkat.
"Pelakunya tunggal, satu orang ditangkap di Jalan Anggur, Binjai Barat. Sementara motifnya murni tindak pencurian sepeda motor. Kami tangkap enam jam setelah dapat kabar dari masyarakat," kata Kasat Reskrim Polres Binjai, AKP Yayang Rizki Pratama, Jumat.
AKP Yayang yang mendapat informasi masyarakat, memerintahkan Kanit Pidum Iptu Hotdiatur Purba dan anggota untuk melakukan pengejaran.
Saat penyelidikan diketahui pelaku berkeliaran menggunakan sepeda motor korban yang dibawa kabur.
"Saat hendak ditangkap tersangka melawan. Sudah diperingati, tapi tidak dihiraukan, sehingga ditindak tegas dengan tembakan mengenai kaki kiri dan kanannya," kata AKP Yayang.
Gabriel Ginting kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Djoelham untuk diberi perawatan medis.
Kasubbag Humas Polres Binjai, AKP Siswanto Ginting mengatakan bahwa hasil interogasi tersangka melakukan penganiayaan seorang diri.
Pengakuan pelaku kepada polisi, aksi kejam ini baru pertama kali dilakukannya.