TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Sebanyak 21 orang santri sebuah pesantren di Bogor dinyatakan positif Covid-19.
Pondok pesantren di wilayah Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor itu pun langsung memberlakukan lockdown.
"(Pondok pesantren) Di-lockdown dulu," kata Camat Cigombong Winarso kepada wartawan, Rabu (30/9/2020).
Winarso mengatakan sebanyak 21 santri yang positif Covid-19 sedang menjalani isolasi di lantai atas pondok pesantren.
Baca: Dokter Aborsi Ilegal Meninggal Diduga karena Covid-19, Klinik Raup Keuntungan Rp 70 Juta per Bulan
Sementara santri lainnya yang non positif berada di komplek pondok pesantren tersebut.
"Diisolasi di (lantai) atas, yang lain kembali ke komplek pesantren itu, jadi di pisah. Rencana kita mau rapid dan swab massal lagi," katanya.
Diketahui, ebanyak 21 orang santri di sebuah pondok pesantren di wilayah Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor dinyatakan positif corona atau Covid-19.
Sebanyak 21 santri positif Covid-19 ini diumumkan pada 29 September 2020 oleh Gugus Tugas Covid-19 sebagai bagian dari 50 orang tambahan kasus positif baru.
Baca: Amankah ke Dokter Gigi Saat Pandemi Covid-19 ? Berikut Penjelasan Dokter Anastasia
Camat Cigombong Winarso mengatakan bahwa sebelum ditemukan 21 orang santri positif, sebelumnya ada 4 santri yang positif dan kini diisolasi di RS Darurat Kemang.
"Awalnya kelihatan kontak deket dengan anak yang sudah positif 4 orang yang didorong ke Kemang itu," kata Winarso kepada wartawan, Rabu (30/9/2020).
Hasil tracking dari keempat santri inilah ditemukan sebanyak 21 santri lain yang ikut terpapar corona.
Dari ke-21 santri ini, sebanyak 11 orang diantaranya adalah santri laki-laki dan 10 orang lainnya adalah santri perempuan yang semuanya berada di rentang usia 15 - 18 tahun.
Baca: MUI Keluarkan 5 Taklimat untuk Pemerintah yang Tetap Gelar Pilkada 2020 saat Covid-19
"Lalu di-swab di-tracking ternyata dari kontak dekat itu ternyata jumlah 21 itu hasil kemarin positif," kata Winarso.
Dia mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Gugus Tugas Covid-19 dan Dinas Kesehatan yang rencananya tes Covid-19 lanjutan akan segera dilakukan di lingkungan pesantren tersebut.
Kronologi
Sebanyak 21 santri positif Covid-19 ini diumumkan pada 29 September 2020 oleh Gugus Tugas Covid-19 sebagai bagian dari 50 orang tambahan kasus positif baru.
Camat Cigombong Winarso mengatakan bahwa sebelum ditemukan 21 orang santri positif, sebelumnya ada 4 santri yang positif dan kini diisolasi di RS Darurat Kemang.
"Awalnya kelihatan kontak deket dengan anak yang sudah positif 4 orang yang didorong ke Kemang itu," kata Winarso kepada wartawan, Rabu (30/9/2020).
Hasil tracking dari keempat santri inilah ditemukan sebanyak 21 santri lain yang ikut terpapar corona.
Dari ke-21 santri ini, sebanyak 11 orang diantaranya adalah santri laki-laki dan 10 orang lainnya adalah santri perempuan yang semuanya berada di rentang usia 15 - 18 tahun.
"Lalu di-swab di-tracking ternyata dari kontak dekat itu ternyata jumlah 21 itu hasil kemarin positif," kata Winarso.
Dia mengatakan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan Gugus Tugas Covid-19 dan Dinas Kesehatan yang rencananya tes Covid-19 lanjutan akan segera dilakukan di lingkungan pesantren tersebut.
4 Santri Diisolasi di RS Darurat Kemang
Sebanyak 21 orang remaja usia belasan tahun asal Kecamatan Cigombong, Kabupaten Bogor dinyatakan positif corona atau Covid-19.
Mereka adalah bagian dari tambahan 50 orang positif baru yang dirilis Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor per 29 September 2020.
Ke-21 remaja usia 15 - 18 tahun ini rupanya merupakan santri dari sebuah pondok pesantren.
"Iya betul (santri dari sebuah pesantren)," kata Camat Cigombong Winarso membenarkan saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (30/9/2020).
Dia menjelaskan bahwa awalnya ada 4 santri yang dinyatakan positif Covid-19 yang kemudian diisolasi di RS Darurat Kemang.
Kemudian para santri lain yang kontak erat dilakukan swab massal yang hasilnya puluhan santri lainnya ikut terpapar Covid-19.
"Ternyata dari kontak erat itu ada 21 hasil positif," kata Winarso.
uluhan santri yang positif tersebut sementara ini diisolasi di lantai atas gedung pesantren.
Seluruh aktifitas pesantren tersebut dihentikan sementara dan gedung pesantren ditutup serta rencananya tes masif Covid-19 masih akan dilakukan.(Naufal Fauzy)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul BREAKING NEWS - 21 Remaja Asal Cigombong Positif Corona, Ternyata Para Santri Pondok Pesantren