Imbauan itu disampaikan Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Bener Meriah, Safriadi, melalui sambungan telepon, Kamis (1/10/2020) tadi malam.
Dalam beberapa hari ke depan, menurut Safriadi, intensitas hujan di Bener Meriah cenderung sedang. Untuk itu, ia kembali mengingatkan masyarakat agar berhati-hati saat beraktivitas apalagi pada tempat yang berdekatan dengan jaringan listrik.
"Kita sudah berulang kali mengingatkan masyarakat agar lebih berhati-hati dan tidak beraktivitas di bawah atau dekat jaringan listrik maupun di atap rumah saat sedang hujan," ungkapnya.
BPBD Bener Meriah sudah memprogramkan untuk menyisir pohon-pohon yang sudah lapuk untuk ditebang.
"Kalau ada pohon-pohon yang lapuk dan membahayakan masyarakat apa lagi berdekatan dengan jaringan listrik, warga bisa menghubungi petugas BPBD Bener Meriah. Untuk penebangan pepohonan yang berdekatan dengan jaringan listrik, kami juga akan berkoordinasi dengan pihak PLN setempat," ujar Safriadi.
Jika ada kabel listrik yang membahayakan di pemukiman warga atau rumah penduduk, Safriadi kembali menghimbau kepada masyarakat untuk segera melaporkan ke pihak PLN, dan jangan pernah menangani atau memperbaiki sendiri karena hal itu sangat membahayakan. (bud)
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Kabel Listrik Renggut Nyawa Ayah dan Anak, Kesetrum Saat Perbaiki Atap Rumah Bocor